Tips Mudik: Begini Cara agar Mobil Kuat Menanjak di Jembatan Kenteng. Tanjakan 57 Derajat itu Hoaks!

Diposting pada



Motomazine.com – Masbro, masih saja viral di media sosial perihal ganasnya tanjakan Jembatan Kali Kenteng yang menjadi jalur tol fungsional Kartasura-Salatiga. Setelah sebuah city car tak mampu melalui tanjakan tersebut, berbagai asumsi terus berdatangan, termasuk adanya berita bahwa tanjakan tersebut memiliki derajat kemiringan hingga 57 derajat.

Tak ingin kekeliruan ini terus berlarut, dikutip dari Kompas Kalorlantas Polri Irjen Pol Royke Lumowa bahkan sore tadi, Selasa (12/6/2018) secara langsung mengunjungi tanjakan Kali Kenteng, Susukan Semarang.
Ingin membantah hoaks, bahkan Pak Royke mencoba sendiri menaklukkan tanjakan jembatan Kenteng itu dengan mengendarai sepeda lipat. Dan hasilnya, Irjen Pol Royke berhasil melewati tanjakan tersebut dengan sukses. Artinya apa Cak? Kalau sepeda lipat saja bisa naik, harusnya mobil pun lebih mudah untuk menanjak.

Lantas melihat adanya beberapa kasus mobil yang tak bisa menanjak, bagaimana sih tipsnya supaya sopir mampu membawa kendaraannya hingga ke puncak dengan lancar dan aman?
Baca juga:


Manager Administrasi PT Jasamarga Solo Ngawi punya jawaban sendiri untuk ini. Menurut beliau, mobil dengan transmisi automatic (A/T) harus segera mengganti ke gigi D2 atau L. Sementara untuk mobil bertransmisi manual aka M/T harus masuk ke gigi 2 dan gas penuh.

“Kemarin saya lihat itu kebanyakan kesalahan mengemudi. Misalnya di matik, seharusnya dia sudah bermain di gigi D dua atau L, terus yang pakai manual mereka pakai gigi 2 kemudian telat oper,” ucapnya.

Mobil baru bukan jaminan kuat nanjak

Kasatlantas Polres Semarang AKP Shandi Wiedyanoe, juga turut menuturkan bahwa tanjakan Kali Kenteng itu tak sampai 57 derajat. Tanjakan di ruas jalan darurat Kali Kenteng hanya berkisar di angka 10 persen dari rataan jalan, artinya tanjakannya hanya 20 sampai 25 persen saja.
Menurut AKP Shandi kuncinya lagi adalah pengemudi harus mematuhi instruksi petugas untuk gas poll dan ambil ancang-ancang dari bawah. Selain itu para pengemudi juga diharuskan menjaga jarak akibat menyempitnya jalan.

So… lagi-lagi skill pengemudi dan kondisi kendaraan lah yang menjadi kuncinya. Selama drivernya berpengalaman, dan mobil berada dalam kondisi optimal InsyaAllah tanjakan Jembatan Kenteng bisa dilalui dengan aman.
Di sepanjang jalan tol fungsional jembatan Kenteng juga sudah diberikan rambu-rambu untuk pindah ke gigi 1, serta para petugas juga sudah siap di sepanjang tanjakan bersiap-siap jikalau ada mobil yang gagal menanjak. Semoga berguna… (mmz)


Lebih dekat dengan Motomazine di:

  • e-mail: motomazineblog@gmail.com
  • facebook: motomazine.com
  • twitter: motomazine
  • IG: @motomazineblog
  • Youtube channel: Motomazine
  • WA: 085233819298
  • BB: D8DCFC9A
Gambar Gravatar
Penulis adalah penghobi dunia otomotif yang mencoba berbagi info kepada pemirsa semua tentang berita terbaru seputar sepeda motor, mobil, balap dan MotoGP. Terima kasih sudah berkunjung ke blog sederhana ini dan semoga bermanfaat.

Silahkan sampaikan uneg-uneg pemirsa di sini