motomazine.com – Hubungan Rossi dan Marquez yang kian memanas pasca beberapa kali clash di balap MotoGP rupanya terus berlanjut. Semua berawal dari GP Argentina 2015, berlanjut ke Sepang 2015 dan kemudian Argentina 2018. Rossi yang sedang berjuang menjaga ritme balap di trek setengah basah didorong keluar oleh Marc hingga terjerembab di pinggir lintasan. Hubungan keduanya pun terus memburuk hingga Rossi pensiun dari MotoGP. Bahkan kabarnya hingga saat ini Rossi belum mengganti keputusannya untuk tetap acuh terhadap pembalap Spanyol bernomor 93 tersebut.
Meski waktu sudah berlalu begitu lama, rupanya Valentino belum melupakan hal tersebut. Melansir dari GPOne, perihal dipilihnya Marc Marquez sebagai tandem Pecco Bagnaia di Ducati pabrikan musim depan, Rossi beberkan pandangannya.
“Saya punya pendapat yang jelas dan tak akan pernah berubah,” tutur pembalap yang kini berlaga di balapan mobil WRT tersebut. Lebih lanjut Vale soroti keputusan Ducati pabrikan. “Sejujurnya saya tak paham lagi dengan cerita yang terjadi sejak Martin selesai. Dikatakan Pecco sudah siap. Dia adalah dua kali juara dunia dan sedang bertarung untuk gelar ketiganya. Saya rasa tak perlu ada Marc di garasi dan tunjukkan dia adalah nomor 1,” lanjut The Doctor.
Seakan membenarkan situasi yang saat ini terjadi, Rossi juga menyoroti kepergian Pramac dan nasib anak didiknya, Bezzecchi. “Konsekuensi dari tindakan ini adalah kepergian Pramac. Berpikir kembali mengenai tujuan utama pabrikan Emilia ini dalam mengakomodir pembalap muda untuk dipromosikan ke tim pabrikan, itu yang Martin dan Bez harapkan. Tapi sekejap mata strategi itu berganti, dan sangat wajar jika mereka merasa dikhianati,” tutup kekasih Francesca Novello ini. (mmz)
Artikel terkait:
- Tukar Guling, BMW Bidik Pebalap MotoGP untuk Gantikan Posisi Toprak
- Aura Farming Viral Mendunia, Pebalap MotoGP dan WSBK Lakukan Selebrasi ala Pacu Jalur
- Yamaha Tes Mesin V4 di Brno, M1 Lebih Cepat 2 Detik dari Rekor!
- Santer Tersiar Toprak ke Pramac Yamaha 2026
- Diperkirakan 2028 Moto3 Pakai Mesin Produksi Massal
- MotoGP: Pak RT Yakin Honda Berebut Jurdun di 2027
- Bagnaia: “Saya Tak Bisa Rasakan Batas Ducati”
- Cuaca Kacau, Johann Zarco Menangi Home Race MotoGP Le Mans
- Gigi Tawarkan Tes MotoGP 850cc untuk Bulega?
- Jika Hijrah ke MotoGP Better Toprak Gabung Yamaha