Motomazine.com – Salam safety riding bro sis.. Sebuah kabar gembira datang dari pebalap Astra Honda Racing Team yang menyelesaikan balap CEV International Championship di sirkuit Algarve, Portugal dengan hasil gemilang. Untuk pertama kalinya, Dimas Ekky mampu finish 5 besar di race pertama di CEV Moto2 European Championship. Sementara itu, Andi Gilang berhasil mencetak prestasi terbaiknya di CEV Moto3 Junior World Championship Portugal dengan finish ke 12 dan berhasil meraih poin pertama di musim ini.
Dimas Ekky dan Andi Gilang menghadapi beberapa kendala dalam menemukan setup motor terbaik saat latihan resmi dan kualifikasi hari Jumat dan Sabtu. Tapi, mereka mampu menjalani balap dengan konstan di hari Minggu dan meraih sebuah kesuksesan di balapan CEV International Championship musim ini (28/8).
Dimas Ekky mencetak hasil yang bagus di dua raceCEV Moto2 European Championship. Pada racepertama, Dimas Ekky melakukan start yang sempurna dan langsung melesat ke posisi 3. Namun sedikit kesalahan di lap pertama membuatnya turun ke urutan 7. Pebalap Astra Honda Racing Team ini tidak pantang menyerah dan kembali merangsak ke posisi 5 setelah menaklukkan dua pebalap saat balapan berlangsung setengah jalan. Di race kedua, Dimas menghadapi masalah lebih berat. Suhu udara mendadak meningkat dan angin bertiup lebih kencang, sehingga menyulitkan bagi semua pebalap. Dimas kesulitan mengendalikan motor karena sliding dan beberapa kali hampir terjatuh. Dimas finish ke-8 pada race dua. Melalui performanya ini, Dimas mendapatkan 8 poin di racekedua dan 11 poin di race pertama. Tambahan 19 poin ini mendongkrak posisi Dimas Ekky menjadi urutan 7 di klasemen pebalap dengan total 55 poin.
“Balapan kali ini sangat berat dengan suhu yang sangat panas. Suhu udara hari ini merupakan yang terpanas dalam minggu ini. Di race pertama saya bisa menyelesaikan balapan dengan baik merebut posisi 5, di race 2 suhu lebih panas lagi ditambah hambatan angin sangat besar di trek lurus yang tidak bisa dihindari. Posisi ban belakang juga terussliding, sehingga motor lebih susah dikendalikan. Di lap awal, saya sudah bisa mendekati pebalap tercepat di grup depan, tapi saya tidak berhasil mempertahankan kecepatan untuk terus mengikuti mereka. Tapi, saya banyak mendapatkan pelajaran hari ini dan bisa mengambil pelajaran berharga ketika menghadapi balap di tengah udara panas dan angin kencang. Dengan pengalaman ini, saya rasa kedepannya bisa melangkah lebih baik lagi,” ujar Dimas Ekky.
- Tampil Makin Unik dan Berkarakter inilah New Honda Scoopy Terbaru 2025
- Bukan PCX, Honda Rilis New Scoopy 2025!
- Hari ini AHM Rilis Motor Baru. Kuat Dugaan New PCX 2025!
- Buktikan Kualitas, Modifikator Perwakilan MPM Honda Jatim Borong Juara di HMC 2024
- Tampil Makin Unik dan Beda, inilah Honda ST125 Dax Terbaru
- Attack Mode! Honda ADV 160 MY 2025 pun Siap dirilis?
- Seru Pol! Lebih dari 30 Ribu Bikers Tumplek Blek di Honda Bikers Day 2024 Klaten
- MPM Honda Jatim Edukasikan Safety Riding Cari_Aman untuk 600 Siswa Gen Z
- Harusnya Hari ini MMZ Gasss ke Honda Bikers Day Magelang, Tapi…
- Dijual Mulai 38 Jutaan, AHM Segarkan Tampilan Motor Sport Terlaris New Honda CBR150R
Sementara Andi Gilang menghadapi tantangan yang berbeda di kelas Moto3. Pebalap asal Bulukumba ini harus menjalani balapan dengan setup motor yang belum sempurna selama sepekan ini. Meski masih merasa tidak nyaman dengan setup tersebut, pebalap Astra Honda Racing Team ini tetap percaya diri dan memperlihatkan catatan waktunya dengan konstan saat balapan di kelas Moto3 Junior World Championship. Dengan kondisi cuaca sirkuit yang panas di Portugal Selatan ini, Andi Gilang berhasilfinish pada salah satu lintasan terberat di ajang CEV International Championship ini. Kendati beratnya balapan menyebabkan 12 pebalap terjatuh di sirkuit ini, Pebalap Moto3 dari Indonesia ini berhasil menjalankan strategi jitu untuk mengatasi masalah grip ban yang kurang menggigit saat memacu motornya. Andi Gilang menunjukan konsistensi dan kesabaran menunggu saat yang tepat untuk menyalip. Pada lap-lap akhir, Andi Gilang pun menunjukkan pertarungan yang sengit dengan Davide Pizzoli, pebalap dari Italia. Andi Gilang menyalip di dua tikungan sebelum garis finish, meraih posisi 12 dan mendapat 4 poin di klasemen kejuaraan Moto3 Junior World Championship ini.
“Saya sangat bahagia. Belum pernah merasakan rasa bahagia seperti saat ini, karena ini adalah sirkuit terberat yang saya jumpai di kompetisi CEV. Ini pengalaman saya pertama turun di lintasan ini. Sungguh tidak mudah memahami karakternya, karena banyak dihiasi tanjakan dan turunan, tapi kami terus bekerja mencari setup motor terbaik hingga akhirnya saya finish ke-12, dan meraih poin pertama saya. Saya dan tim akan fokus menghadapi balapan berikutnya di Jerez dan berusaha keras mencetak prestasi yang lebih baik lagi,” ujar Andi Gilang,
GM Marketing Planning & Analysis Division PT Astra Honda Motor (AHM) Agustinus Indraputra mengatakan keberhasilan pebalap binaan AHM menjawab tantangan CEV seri Portugal akhir pekan kemarin meningkatkan optimisme pebalap Indonesia dapat semakin dekat meraih mimpinya ke ajang balap yang lebih tinggi berikutnya, yaitu gelaran Grand Prix MotoGP.
“Hari demi hari Dimas Ekky dan Andi Gilang terus menunjukan peningkatan kemampuannya. Pebalap dan tim dari negara lain pun mulai menyoroti perkembangan anak bangsa tersebut. Kami yakin dengan pengalaman-pengalaman di level internasional dan konsistensi pembinaan pengembangan talenta balap tersebut, kesempatan pebalap Indonesia berpartisipasi pada pentas balap tertinggi di World Grand Prix semakin dekat,” ujar Indraputra.
Para pebalap Astra Honda Racing Team ini akan kembali balapan di ajang CEV International Championship pada tanggal 2 Oktober di sirkuit Jerez, Spanyol dengan menghadirkan balapan sengit 34 pebalap lintas negara di ajang CEV Moto3 Junior World Championship dan 31 pebalap lintas negara di ajang CEV Moto2 European Championship.
Dan berikut hasil lengkap balap Moto2 dan Moto3 CEV seri Portugal
Semoga dengan penjenjangan ini pebalap-pebalap muda Indonesia yakni Dimas Ekky dan Andi Gilang semakin siap untuk berlaga di kelas Moto2 dan Moto3 MotoGP hingga mampu membawa nama harum bangsa… (MMz)
==============
Punya pertanyaan atau ingin berbagi informasi? Kirim saja ke:
• motomazineblog@gmail.com
sip Indonesia berkibar
https://motorideweb.wordpress.com/2016/08/29/kapan-ya-versi-seperti-versys-atau-cb500x-untuk-250cc/
Mantabh tenan.. Pembibitan ini..