Motomazine.com – Salam safety riding bro sis.. Gelaran balap Indospeed Race Series (IRS) yang dihelat Minggu (21/5/2017) kemarin, selain berbuah podium ternyata juga menyisakan cerita luar biasa bagi timbalap AHRT. Bagaimana tidak, All New Honda CBR250RR pacuan Gerry Salim, dan bahkan milik Reza Danica yang keluar sebagai juara di race 1 ternyata masih mengandalkan mesin standar.. Wediyan…!!!
Yups, jika kita mau melongok labih jauh, gelaran IRS dan ARRC mempunyai regulasi yang sedikit berbeda. Di IRS, peraturannya jauh lebih longgar.. Semua tim balap yang berlaga di ajang ini diberi kebebasan untuk menggunakan gearbox, klep, kampas kopling dan part-part racing lainnya. Perbedaanya adalah, jika di ARRC tim diperbolehkan menggunakan velg racing, maka di IRS semua tim balap wajib memakai velg standar pabrikan motor.. Jika boleh dibilang, motor spek IRS sudah jauh dari versi masspro. Secara daerah dapur pacu sudah dioprek total.
Berkaca dari bebasnya regulasi tersebut, ternyata tim AHRT justru berani tampil dengan mesin standar Honda CBR250RR.. Dilansir dari warungnya lek IWB, dari sana didapati konfirmasi perihal benarnya AHRT tampil dengan mesin standar. Bro Anggono Iriawan selaku bos Motorsport AHRT membenarkan perihal tersebut. Berdasarkan penuturannya kepada sumber yang sama, All New Honda CBR250RR besutan Gerry dkk. masih menggunakan mesin, piston, dan valve standart. Semuanya standar ting-ting lah pokoknya.. Penggantian hanya dilakukan pada knalpot supaya tenaga lebih plong, serta ECU agar mesin tak tercekik limiter..
Berbicara masalah ECU, ternyata pihak mekanik dari AHRT hanya mengeset limiter mesin di angka 14.000 rpm saja… Loh kok nggak diset lebih tinggi..?? Ingat, ini motor balap dengan mesin standart. Jika limiter ECU diset di angka yang lebih tinggi, 16.000 rpm misalnya, maka durabilitas mesin yang akan jadi korbannya..
Last… balap IRS seri perdana kelas 250cc dimenangi Rheza Danica (AHRT) pada race 1 disusul Rey Ratukore (Yamaha) di posisi dua dan Gerry di posisi tiga. Sedangkan di race 2 ganti Rey yang juara dan disusul Rheza serta Gerry berturut-turut di podium dua dan tiga.. Bukannya sombong, ngototnya AHRT memakai mesin standar All New Honda CBR250RR di ajang IRS 2017 rupanya disebabkan akibat bermasalahnya mesin pacuan Gerry Salim di ARRC. Yup, daripada berspekulasi dengan mesin yang bermasalah, dengan berani akhirnya Honda menurunkan mesin spek pabrikan dengan modifikasi ECU, knalpot dan setting pada suspensi.
“Saya memakai mesin spek standarkarena mesin spek Asia saya bermasalah. Jadi saya hanya mengganti ECU saja pada mesin standar,” tutur Gerry…(MMz)
Baca juga:
- Cybercity, Silver, dan Red: Warna Baru Yamaha MX King 150 MY 2025 Mengbikin Pangling
- Penting, Fitur Keselamatan di Yamaha AEROX Alpha 2025
- Tips Berkendara Aman Saat Kondisi Hujan Angin
- Tips Aman Pakai Helm Full Face ala YRA
- Big Bang Yamaha Fazzio Youth Festival 2024 Sukses Digelar di Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan
- 7 Fitur Unggulan Yamaha AEROX ALPHA, Sasis disentuh Ulang?
- TEKIRO Mechanic Competition 2025 dibuka, Ajang Unjuk Skill Siswa SMK Otomotif se-Indonesia
- Jatuh Hati dengan KTM Vinales Bilang Motornya Agresif
- Marc: Selamat Tinggal Red Bull, Selamat Belajar Pecco
- Yamaha Rilis Super Scooter AEROX ALPHA, Order Onlline Bertabur Hadiah
===============
Punya pertanyaan atau ingin berbagi pengalaman? Tulis saja di:
- e-mail: motomazineblog@gmail.com
- facebook: motomazine.com
- twitter: motomazine
- IG: @motomazineblog
- WA: 085233819298
- BB: 524dbd4e
Patut diacungi jempol pak,untuk pembalap AHRT dengan CBR250RR ini,enggak di Luar enggak didalam mampu mengharumkan nama Indonesia dan Honda AHM pak! juos gandos pembalap Indonesia dibawah payung Honda AHM pak.
Salam Satu Hati,Ciaooo…
http://bmspeed7.com/2017/05/20/inilah-daftar-harga-aksesoris-all-new-yamaha-vixion-2017-paling-murah-rp-100-ribu/