MOTOMAZINE.COM – Luigi ‘Gigi’ Dall’igna isyaratkan bakal bikin kejutan di Mugello. Yap, insinyur balap pencetus berbagai trobosan nyeleneh di tubuh Desmosedici ini sepertinya kembali berpikir di luar kotak untuk menghentikan kedigdayaan Marquez dan Honda. Yap, mereka (Ducati) siap bikin kejutan di Mugello. Entahlah, apakah fairing baru atau apa masih belum jelas kejutan yang dimaksud oleh Ducati itu sendiri.
Maksud kejutan yang diungkap Gigi ini setidaknya telah sedikit dibocorkan oleh Direktur Balap Ducati, Paolo Ciabatti. “Kami tak bisa puas begitu saja dengan tempat kedua di Le Mans. Tapi kita sudah siap berkonsentrasi di Mugello. Dan sejarahnya kami selalu punya sesuatu yang baru di sini,” tutur Ciabatti.
Jika kita mau sedikit flash back ke tahun lalu, setidaknya Jorge Lorenzo menangi MotoGP Mugello karena modifikasi tangki dan jok yang dilakukan. Sedikit aneh mungkin ya, tapi itulah yang terjadi.
Atau di tahun 2017 silam, Andrea Dovisiozo membawa Ducati terbang menjejak podium tertinggi di Mugello karena power mesin yang berlimpah.
Nah di tahun 2019 ini Ducati harus kembali putar otak. Pasalnya Honda dan Marquez sudah semakin dekat. Oke, Mugello punya trek lurus yang panjang. Tapi itu mirip di Qatar. Dan di Qatar Dovisiozo hampir saja dilibas Marquez di lurusan terakhir dengan gap yang sangat tipis (0,023 detik).
Ini artinya Ducati tak bisa diam dan bersantai begitu saja. Kecepatan Honda RC213V di lurusan sudah mepet dengan topspeed Ducati. “Honda sudah menempuh langkah besar untuk maju. Kita tak sesuperior tahun sebelumnya,” aku Ciabatti.
Hmmm… menarik nih menunggu kejutan yang hendak dibawa Ducati. Kalau mesin tidak mungkin. Kalau winglet, sepertinya masih ada satu kesempatan lagi menghomologasikan winglet terbaru, atau kalau spoon gak tahu juga. Yang pasti mereka tengah menyimpan rahasia besar hadapi home race Mugello.
Bahkan jauh-jauh hari Michele Pirro sudah berkali-kali melakukan pengetesan privat di sirkuit Tuscan Italia ini. Semoga berguna… (mmz)
- Jatuh Hati dengan KTM Vinales Bilang Motornya Agresif
- Marc: Selamat Tinggal Red Bull, Selamat Belajar Pecco
- Petrucci: Toprak Bisa Menang di MotoGP, Dia Gambaran Valentino dan Marc
- Yamaha M1 Mesin V4 Bisa hadir di Tes Sepang
- WSBK: Honda Tak Butuh Toprak
- Celaka! Marini Bilang Honda Jalan di Tempat
- Massimo Rivola Terkejut dengan Review Martin. Aprilia Harus Banyak Berbenah?
- Marini: “Bukan Posisi yang Kami Inginkan!”
- 2026 jadi The Last Chance Toprak ke MotoGP
- Jika dari Awal Pecco Begini, Saya Yakin Tahun ini Doi Sudah Jurdun