Motomazine.com – Teknologi tak pernah berhenti. Semakin ke sini pabrikan justru semakin berlomba puaskan konsumen dengan penemuan-penemuan yang bahkan dulu hanya ada pada motor-motor besar saja. Sebut saja Y-Connect yang kini bahkan sudah nemplok ke motor 21 jutaan sekelas Fazzio. Terbaru ini Yamaha juga kembangkan eps, sebuah piranti power steering untuk sepeda motor.
Canggih? Sebenarnya biasa juga. Cuman kalau piranti ini bekerja secara elektronik, ini yang menjadi canggih. EPS sendiri adalah electronic power steering. Kinerjanya berdasarkan sensor yang diterima untuk membuat stang/kemudi lebih stabil/. Bisa lebih berat atau juga lebih enteng.
Awalnya Yamaha mencangkokkan teknologi ini pada YZ450FM dan YZ250F. Kenapa mereka mengaplikasikan eps pada motor garuk tanah? Karena secara kinerja, motor garuk tanahlah yang punya pekerjaan luar biasa berat.
Motor ini dipakai untuk menaklukkan berbagai kontur trek mulai dari jalan berlumpur, terjal, hingga melompat setinggi mungkin dan landing dengan sangat keras. Jadi menguji eps pada motor trail adalah sebuah pilihan tepat.
Kinerja eps sendiri hampir sama saja dengan power steering kebanyakan. EPS yang masih menjadi prototype Yamaha ini memanfaatkan sensor torsi, teknologi magnet dan aktuator yang menghasilkan manfaat peredaman kemudi pada kecepatan tinggi, dan input bantuan kemudi (assist) pada kecepatan rendah.
Imbasnya, pengemudi akan merasakan sensasi mengemudi yang lebih mudah secara alami. EPS ini meningkatkan stabilitas pada kecepatan tinggi dan memberikan efek ringan saat motor dipakai melintas pada jalanan kurang bagus untuk kecepatan rendah.
EPS yang menggunakan sistem magnetostrictive pada stang motor cross Yamaha ini sebenarnya sudah dipakai untuk mengukur torsi pada produk sepeda motor listrik Yamaha sebelumnya.
Jadi meskipun terkesan baru, akan tetapi sebenarnya Yamaha sudah sangat berpengalaman dengan teknologi ini. Jadi kita tunggu saja hasilnya. Jika sukses di motocross maka tidak menutup kemungkinan EPS ini nantinya juga akan diaplikasikan ke motor balap lainnya, dan bahkan ke sepeda motor produksi massal. Manteb wes! (mmz)
Artikel terkait:
- Auto Worthit, dibikin Irit, ya si Fazzio Hybrid
- FOMO Fazzio Hybrid Movement Guncang Jl Tunjungan Surabaya, Ratusan Gen Z Enjoy Nikmati Experience Unik
- Hadir dengan Warna Terbaru, Yamaha Grand Filano tetap Jadi Trendsetter
- Fazzio Youth Festival Hadir Kembali untuk Gen Z yang Aktif dan Atraktif
- Kian Mentereng, Rekor 147 Starter di Shell bLU cRU Yamaha Enduro Challenge Salatiga
- Yamalube Sabet Gelar “The Best Motorcycle Genuine Oil” di Ajang Penghargaan Bergengsi, Bukti Kualitas Terdepan
- Line Up World Supersport 2025 Resmi Dirilis, Ada Yamaha dan Aldi Satya Mahendra Pasangkan Asa Tinggi
- Guru Inspiratif Asal Surabaya Dapatkan Yamaha GEAR 125 dari Kampanye MERDEKA Bareng Yamaha
- Pakai Buntut Model Baru, inilah New Yamaha MT-03. Calon MT-25 Indonesia?
- Mendadak Jadi Sales Yamaha, El Rumi Tawarkan Program “Deal or NEO Deal” Untuk NMAX NEO
1 komentar