Motomazine.com – Jelang MotoGP Silverstone Inggris kubu RNF Yamaha mengumumkan kabar tak sedap. Yaps, salah satu pembalapnya Andrea Dovisiozo memilih untuk angkat kaki dari MotoGP. Pembalap berkebangsaan Italia tersebut memutuskan tak lagi membalap untuk Yamaha dan bahkan untuk MotoGP mulai 2023 mendatang. Jelas ini berita mengagetkan untuk para penggemar, tapi gimana lagi. Memang beginilah adanya.
Andrea Dovisiozo come back ke Yamaha setelah Valentino Rossi memilih mengakhiri karirnya. Pun sebelas dua belas dengan penampilan Vale di 2021, Dovisiozo pun tak kalah mlempem di atas YZR-M1. Banyak faktor yang pasti hanya jadi rahasia antara Dovi dan Yamaha sendiri.
Andrea Dovisiozo sendiri bukan pembalap ecek-ecek yang asal dapat privilege dan naik ke klas utama. Tahun 2008 silam doi naik ke kelas MotoGP bareng tim satelit Honda. Hingga akhirnya pada tahun 2011 doi berhasil menjadi pembalap utama Honda meski tak jurdun juga. Barulah mulai tahun 2013 Dovi gabung ke Ducati.
Tahun 2021 doi tak dapat kursi lagi sehingga vakum setahun dari balap roda dua terakbar sejagad ini. Barulah 2022 Dato Razlan memanggilnya untuk kembali membalap bersama YZR-M1 yang pernah ia besut 2012 silam. Tapi ya gitu, Dovi akhirnya memutuskan mengakhiri karirnya. Dan lebih menyedihkannya lagi, Dovi akan berhenti menjadi pembalap MotoGP pasca GP Misano. Setelah itu posisinya akan digantikan Cal Crutchlow. Grazie Dovi! (mmz)
Artikel terkait:
- Ducati V4-R 2025 Rilis di Misano, Pirro jadi Testernya
- Zarco ingin Jadi Pebalap Pabrikan. Wah ini…
- Raih Hasil Bagus di COTA tapi Marini Frustasi
- Sofuoglu: Kemungkinan Toprak ke MotoGP 50:50
- Poin dalam Balapan Penting, Gak Asal Ngegas tapi Gubrak!
- Dominasi Sesi Basah-Kering, Marc Tak Tersentuh di Day 1 COTA
- Marini: Potensi Kita Sekarang di Top 10
- Toprak: Gantikan Marini? Yamaha Juga Kosong
- Gosip MotoGP: Toprak Gabung ke HRC 2026, Siapa Tersingkir?
- Risiko Jika Bagnaia Jadi Balik ke GP24
Berawal angkat tangan …
Akhirnya angkat kaki..
https://zonamotor.net/2022/08/06/info-harga-motor-bebek-2022-agustus/
Kasihan nasibnya pak