Motomazine.com – Gelaran MotoGP seri Argentina menjadi saksi perdananya seorang Marco Bezzecchi raih kemenangan di kelas MotoGP. Sebelumnya di Sprint Race Bez juga berhasil meraih podium dua. Sebuah progress luar biasa yang ditunjukkan salah satu anak didik Valentino Rossi. Bezzecchi terlihat sangat kuat sejak sesi kualifikasi dan semakin menguatkan dominasinya di race hari Minggu. Bez bahkan mampu ciptakan gap hingga 5 detikan lebih. Hal ini rupanya juga disadari oleh Alex Marquez yang menunggang motor yang sama dengan Marco, Ducati Desmosedici GP22. Bahkan adik dari Marc Marquez ini menyebut Bezzecchi ada di level berbeda.
Alex Marquez sendiri mendulang hasil bagus dengan menempati podium tiga. Hasil terbaik yang dapat ia persembahkan untuk tim Gresini Ducati, sebab di lap terakhir, asanya untuk merengkuh podium dua diporak prandakan seorang Johann Zarco.
“Kita harus sangat puas dengan hasil pekan ini di Argentina, dimana kita mendapatkan pole position, posisi 5 dan podium tiga.” Tutur Alex Marquez saat press conference seperti dikutip dari GPOne. “Kita membuat progress yang konstan dan saya sangat senang untuk itu. Balapan ini sangat sulit bagiku karena saya tak bisa melakukan banyak putaran, setting elektronik dan setup mesin saat warm up. Jadi kita melakukan baapan dengan pendekatan datang dan lakukan,” tambahnya.
Memulai balapan dari pole position nyatanya tak bisa membuat Alex Marquez tetap bersama Bezzecchi dan bahkan mengatasi gempuran Zarco.
“Saya sedikit menderita di akhir-akhir putaran, tapi tetap saja saya sangat senang. Marco ada di level berbeda hari ini. Saya bahkan mengucapkan selamat tinggal kepadanya sejak lap pertama. Kemudian saya mencoba menahan Zarco tapi itu tidak berhasil. Dia terlalu cepat dariku. Kami harus tetap gembira karena kami mendulang banyak poin. Ini adalah sesi yang panjang dan mendatkan poin adalah kunci. Kita harus tetap melangkah maju dan tetap fokus hingga akhir. Saya ingin mengatakan kami telah membuat progress, tapi ini masih putaran kedua.” tutup pembalap bernomor 73 tersebut.
Yaps, Alex Marquez terlihat sangat sumringah dengan podium yang doi dapatkan ini. Hasil tersebut menjadi bukti perkawinan antara bakat seorang Alex dengan Gresini dan Ducati. (mmz)
Artikel terkait:
- Marini: “Bukan Posisi yang Kami Inginkan!”
- 2026 jadi The Last Chance Toprak ke MotoGP
- Jika dari Awal Pecco Begini, Saya Yakin Tahun ini Doi Sudah Jurdun
- MotoGP: Martin Menangi Sprint Race, Pecco DNF
- Catalunya jadi Kandidat Kuat Pengganti Race Finale Valencia
- MotoGP: Iannone Kembali, Siapa yang Harus Waspada?
- Komentar mmz di Akun MotoGP dapat berbagai Rujakan Netijen. Heran…
- MPM Honda Jatim tetap Semangat Ngajak Blogger Vlogger Nonton MotoGP Motegi, meski Marini Finish 14
- Ada Honda PCX 160 dan EM1 e: di MotoGP Mandalika
- Meet & Greet Fabio Quartararo di MotoGP Mandalika Promosikan Yamaha NMAX Terbaru