Motomazine.com – Balap MotoGP seri Motegi baru saja usia. Hasilnya, pembalap Pramac Ducati Jorge Martin keluar sebagai juara mengalahkan pembalap pabrikan Ducati, Francesco Bagnaia. Kondisi hujan deras di sirkuit Twin Ring Motegi mengharuskan balapan dihentikan meski menyiasakan 12 lap lagi. Alasan keamanan dan beberapa part di sirkuit yang berpotensi aquaplaning membuat Race Director menghentikan balapan seri Jepang ini lebih awal.
Di awal balapan para pembalap memakai ban slick, mulai dari sighting lap dan warming up lap. Saat lampu start padam, satu lap kemudian pembalap langsung diijinkan berganti motor dan ban wet. Hal ini dikarenakan sirkuit mulai basah dan hujan mengguyur semakin deras.
Ada 3 pembalap yang kekeuh memakai ban slick yakni Michelle Pirro, Franco Morbidelli dan Stefan Bradl. Namun kengototan mereka sama sekali tak berguna. Pasca berganti ke ban basah, semua pembalap yang tadinya berada di barisan belakang langsung melesat menyusul dan mendahului.
Aleix Esparagaro memimpin jalannya balapan sebelum akhirnya harus takluk dengan Jorge Martin. Sementara Bagnaia yang terlihat sedikit kurang PeDe tak mampu mengejar ketertinggalan atas pembalap yang berjuluk Martinator tersebut.
Posisi tiga ditempati pembalap HRC Marc Marquez. Bahkan sebelum bendera merah dikibarkan, Marquez sudah berhasil mendekati Bagnaia, dan mungkin bisa menyusul Martin.
Balapan sempat direstart untuk jalani sisa race yang belum selesai. Namun saat pembalap kembali keluar trek dan melakukan warming up lap, tetiba red flag kembali berkibar, mengharuskan pembalap kembali ke pitlane, yang artinya balapan selesai dan pemenangnya jatuh kepada Jorge Martin.
Atas hasil ini Martin berhasil memangkas jarak poin dengan Bagnaia sehingga keduanya kini berselisih 3 poin saja! (mmz)
Klasemen Pembalap MotoGP 2023 pasca GP Motegi, Jepang
1: Pecco Bagnaia – Ducati Lenovo Team – Ducati: 319
2: Jorge Martin – Prima Pramac Racing – Ducati: 316
3: Marco Bezzecchi – Mooney VR46 Racing Team – Ducati: 265
4: Brad Binder – Red Bull KTM Factory Racing – KTM: 201
5: Aleix Espargaro – Aprilia Racing – Aprilia: 171
6: Johann Zarco – Prima Pramac Racing – Ducati: 162
7: Maverick Vinales – Aprilia Racing – Aprilia: 139
8: Luca Marini – Mooney VR46 Racing Team – Ducati: 135
9: Jack Miller – Red Bull KTM Factory Racing – KTM: 125
10: Fabio Quartararo – Monster Energy Yamaha – Yamaha: 111
11: Alex Marquez – Gresini Racing – Ducati: 108
12: Franco Morbidelli – Monster Energy Yamaha – Yamaha: 77
13: Miguel Oliveira – CryptoDATA RNF – Aprilia: 69
14: Augusto Fernandez – GASGAS Factory Racing Tech 3 – GASGAS: 67
15: Marc Marquez – Repsol Honda – Honda: 64
16: Fabio di Giannantonio – Gresini Racing – Ducati: 53
17: Alex Rins – LCR Honda Castrol – Honda: 47
18: Takaaki Nakagami – LCR Honda Idemitsu – Honda: 45
19: Raul Fernandez – CryptoDATA RNF – Aprilia: 36
20: Dani Pedrosa – Red Bull KTM Factory Racing – KTM: 32
21: Enea Bastianini – Ducati Lenovo Team – Ducati: 25
22: Joan Mir – Repsol Honda – Honda: 20
23: Pol Espargaro – GASGAS Factory Racing Tech 3 – GASGAS: 12
24: Lorenzo Savadori – Aprilia Racing – Aprilia: 9
25: Jonas Folger – GASGAS Factory Racing Tech 3 – KTM: 9
26: Stefan Bradl – LCR Honda Castrol – Honda: 8
27: Michele Pirro – Ducati Lenovo Team – Ducati: 5
28: Danilo Petrucci – Ducati Lenovo Team – Ducati: 5
29: Cal Crutchlow – Yamalube RS4GP Racing Team – Yamaha: 3
30: Iker Lecuona – LCR Honda Castrol – Honda: 0
Artikel terkait:
- Jatuh Hati dengan KTM Vinales Bilang Motornya Agresif
- Marc: Selamat Tinggal Red Bull, Selamat Belajar Pecco
- Petrucci: Toprak Bisa Menang di MotoGP, Dia Gambaran Valentino dan Marc
- Yamaha M1 Mesin V4 Bisa hadir di Tes Sepang
- WSBK: Honda Tak Butuh Toprak
- Celaka! Marini Bilang Honda Jalan di Tempat
- Massimo Rivola Terkejut dengan Review Martin. Aprilia Harus Banyak Berbenah?
- Marini: “Bukan Posisi yang Kami Inginkan!”
- 2026 jadi The Last Chance Toprak ke MotoGP
- Jika dari Awal Pecco Begini, Saya Yakin Tahun ini Doi Sudah Jurdun