Motomazine.com – Pembalap debutan Repsol Honda, Luca Marini akhirnya berkesempatan beberkan sensasi mengendarai Honda RC213V. Pembalap asuhan Valentino Rossi di VR46 Academy tersebut berikan pandangan terkait motor yang akan menemani dirinya hingga dua tahun ke depan. Lewat GPOne Luca menyebutkan bahwa Honda adalah motor yang mudah dikendarai, menyenangkan, tapi tak cukup cepat.
Di akhir sesi shakedown Sepang kemarin Luca memasuki pitlane dengan wajah yang sumringah. “Ini adalah hari yang sangat sibuk, banyak hal untuk dicoba dan saya menghabiskan banyak waktu dengan teknisi untuk menentukan arah yang tepat. Tetapi saya merasa senang. Saya rasa ada sedikit peningkatan, kita butuh kecepatan yang lebih baik, tetapi kita sudah di arah yang benar,” tutur Marini.
“Setelah dua hari pengetesan mereka (Honda) mendapatkan banyak informasi sebagai bekal pengembangan sebelum Qatar. Dengan 3 hari pengetesan berikut akan berikan tambahan data yang lebih penting, karena semua pembalap (resmi) ada di sana dan kondisinya akan lebih baik untuk mengetahui ada di mana level motor kita,” lanjutnya.
Ditanya mengenai peran barunya sebagai pembalap pabrikan, Marini berikan pandangannya dengan riang gembira. “Ya saya sangat menyukai itu (pembalap pabrikan). Saya menjalin hubungan yang baik dengan semua orang di garasi, orang-orang Jepang luar biasa dan kami menghabiskan banyak tawa bersama. Mengenai motornya, versi Valencia sebenarnya sudah bagus, namun kami belum menemukan sensasi yang diharapkan. Sekarang semua berjalan sesuai arah yang benar, meskipun masih banyak area yang harus kami tingkatkan, terutama akselerasi dan traksi ban belakang saat keluar tikungan. Kemudian aerodinamika. Kami adalah yang paling sedikit pengalaman dibanding pabrikan lainnya yang sudah menginvestasikan banyak di area itu. Meski begitu kami punya banyak masukan yang akan snagat berguna untuk para insinyur Jepang,” tambah pembalap benromor 10 tersebut.
“Motor Honda punya potensi yang bagus, sangat menyenangkan dikendarai, saat kamu sendirian… Karena kamu tak bisa melihat performa motor lainnya… (tertawa). Kamu merasa sudah melakukan pekerjaan luar biasa, tetapi saat melewati garis finish, selalu sedikit lebih lambat dari apa yang diharapkan. Kami harus banyak bekerja. Ini adalah keluaran awal, dan sensasinya jauh berbeda dibanding motor tahun lalu.” tutup Luca.
Yaps, Luca Marini akan kembali jalani tes resmi musim 2024 di sirkuit Sepang yang berlangsung mulai besok. Pembalap yang tak banyak polah ini akan kembali bekerja dengan crew chiefnya, Giacomo Guidotti untuk membawa RC213V ke arah yang lebih baik. Di sesi akhir tes Sepang kemarin Marini menjadi pembalap tercepat ke delapan, berjarak 0,7 detikan atas Pedro Acosta (GASGAS) di posisi pertama dengan laptime tembus 1m58 detikan. (mmz)
Artikel terkait:
- Kemungkinan yang Terjadi di WSBK jika Toprak Pergi
- Aoki: Bakat Alien Marc Marquez bisa ‘Sesatkan’ Ducati
- Masa Depan Toprak Masih Misteri, MotoGP, WSBK, Yamaha, Honda atau BMW
- Proyek Ambisius, Pekan ini Yamaha Tes Mesin V4
- Ducati V4-R 2025 Rilis di Misano, Pirro jadi Testernya
- Zarco ingin Jadi Pebalap Pabrikan. Wah ini…
- Raih Hasil Bagus di COTA tapi Marini Frustasi
- Sofuoglu: Kemungkinan Toprak ke MotoGP 50:50
- Poin dalam Balapan Penting, Gak Asal Ngegas tapi Gubrak!
- Dominasi Sesi Basah-Kering, Marc Tak Tersentuh di Day 1 COTA