motomazine.com – Agak rusuh, tapi menarik. Balap MotoGP seri Misano San Marino sukses suguhkan chaos bagi beberapa pembalap. Gerimis yang turun di awal balapan membuat pembalap harus pandai atur strategi guna jalani balapan dengan aman. Kondisi yang tricky seperti ini menuntut pengalaman seorang pembalap dan tim. Dan lagi-lagi pengalaman 8 kali juara dunia yang disandang Marc berbicara. Pembalap bernomor 93 tersebut juara, back to back setelah menangi MotoGP Aragon pekan lalu.
Pecco Bagnaia yang dapatkan pole position tak mampu berikan perlawanan. Meski membalap di kandang sendiri, kecepatan yang dibawa Marc sama sekali bukanlah level seorang Pecco. Entahlah, kali ini bahkan bodi position Marc di atas Desmosedici jauh lebih mengalir daripada Pecco. Padahal kita semua tahu, menangi balap di depan pembalap fanatik adalah sebuah kebanggaan tak tergantikan.
Kondisi chaos lintasan juga memaksa Jorge Martin melakukan blunder. Race baru berjalan dua lap, dan Martin memutuskan masuk ke paddock untuk berganti motor. Pada sesi warm up dan lap pertama, muncul notice dari pihak RD bahwasannya pembalap boleh berganti motor.
Masuk ke paddock dan berganti motor, Martin berharap hujan turun, deras, dan dia bisa melenggang. Apa boleh dikata, kondisi berfakta lain. Bukannya hujan deras, semakin ke sini hujan justru kian mereda. Alhasil Martin harus kembali ke paddock, untuk berganti motor lagi. Harapan juara pun ambyar.
Kembali ke barisan depan. Marc Marquez yang memimpin balapan terlihat semakin nyaman, meninggalkan Pecco dan melenggang sendirian dengan gap 2 detikan. Enea Bastianini melengkapi podium dan berhak atas posisi tiga.
Duo Repsol Honda tak turun balap karena kedua pembalapnya alami sakit. Hanya Zarco dan Taka yang berjuang sendirian. Stefan Bradl yang jalani wild card untuk Repsol Honda sukses berikan poin karena pengalamannya di kondisi tricky. (mmz)
Artikel terkait:
- Kemungkinan yang Terjadi di WSBK jika Toprak Pergi
- Aoki: Bakat Alien Marc Marquez bisa ‘Sesatkan’ Ducati
- Masa Depan Toprak Masih Misteri, MotoGP, WSBK, Yamaha, Honda atau BMW
- Proyek Ambisius, Pekan ini Yamaha Tes Mesin V4
- Ducati V4-R 2025 Rilis di Misano, Pirro jadi Testernya
- Zarco ingin Jadi Pebalap Pabrikan. Wah ini…
- Raih Hasil Bagus di COTA tapi Marini Frustasi
- Sofuoglu: Kemungkinan Toprak ke MotoGP 50:50
- Poin dalam Balapan Penting, Gak Asal Ngegas tapi Gubrak!
- Dominasi Sesi Basah-Kering, Marc Tak Tersentuh di Day 1 COTA