motomazine.com – Kabar KTM alami kesulitan finansial makin merembet ke banyak lini. Setelah sempat memberhentikan banyak karyawan, kini KTM kabarnya juga akan memberhentikan Dani Pedrosa sebagai rider tes. Hal ini menyusul beratnya KTM membayar kontrak the Little Spaniard yang tembus €600.000. Sebuah angka yang besar bagi pabrikan yang tengah dirundung masalah keuangan.
Dan jika nyata menjadi fakta, kejadian ini menjadi kesempatan emas bagi HRC untuk menebus kesalahan mereka di masa lalu. Yaps, entah mengapa Honda –saat itu– memilih melepas Pedrosa sebagai rider penguji KTM. Dan berkat tangan dingin si #26, KTM RC16 menjelma jadi motor yang kompetitif hingga sekarang. Ironisnya, Honda RC213V justru kehilangan arah pengembangan dan makin amburadul.
Tahun 2024 menjadi puncak memblenya RC213V. Dua pebalap pabrikannya selesai di peringkat terakhir (21 dan 22). Bahkan Johann Zarco yang notabene adalah pebalap bagus –setidaknya dibuktikan ketika di Ducati– ikut berantakan dalam usahanya menaklukkan motor peninggalan Marc Marquez tersebut.
Banyak yang akhirnya mengakui bakat tangan dingin seorang Dani Pedrosa dalam menyulap RC16. Lewat skill fantastic 4 nya, Pedrosa sering menyodok ke barisan depan saat membalap untuk jatah wild card. Come on HRC! This is a chance! Jika Pedrosa benar-benar hengkang dari KTM, akan banyak ilmu baru motor Austria yang dibawa Dani. Ini mahal! ini kesempatan emas!
Sekarang kita tunggu saja. Apakah gosip ini benar-benar terjadi? (mmz)
https://twitter.com/Muchapicha_GP/status/1872964180976013485
Artikel terkait:
- Gosip: KTM Akan PHK Pedrosa, HRC ini Kesempatan!
- Jatuh Hati dengan KTM Vinales Bilang Motornya Agresif
- Marc: Selamat Tinggal Red Bull, Selamat Belajar Pecco
- Petrucci: Toprak Bisa Menang di MotoGP, Dia Gambaran Valentino dan Marc
- Yamaha M1 Mesin V4 Bisa hadir di Tes Sepang
- WSBK: Honda Tak Butuh Toprak
- Celaka! Marini Bilang Honda Jalan di Tempat
- Massimo Rivola Terkejut dengan Review Martin. Aprilia Harus Banyak Berbenah?
- Marini: “Bukan Posisi yang Kami Inginkan!”
- 2026 jadi The Last Chance Toprak ke MotoGP