MOTOMAZINE.COM – Tentang rasa percaya Lin Jarvis terhadap Valentino Rossi pasca 3 zero poin yang dialami pembalap asal Italia tersebut. Banyak yang mempertanyakan perihal rassa percaya yang dimiliki kubu garputala atas performa rider paling gaek di grid MotoGP tersebut. Bahkan tak sedikit yang menganggap rasa percaya tim dan bos Yamaha sudah berkurang. benarkah demikian?
Dilansir dari Paddock GP manager tim Yamaha Lin Jarvis mengungkapkan perasaannya atas Valentino Rossi. Dengan tegas pria Spanyol tersebut mengatakan jika dia masih sangat percaya terhadap The Doctor. Terlepas dari tiga zonk yang dialaminya.
“Saya percaya, fakta adalah fakta, Tiga balapan penting tanpa poin, tanpa hasil, tiga kali terjatuh, itu sangat buruk. Tapi di Montmelo, dia tidak melakukan apa-apa,” ungkap Jarvis.
“Rasa percaya kami terhadapnya sama sekali tak berubah. Di masih menjadi pembalap tercepat berdsasarkan perolehan poin. Dia masih di depan Quartararo. Kami sama sekali tak mempertanyakan kepercayaan diri kami, tapi kami bekerja sama lebih baik lagi. Di Assen dia (Rossi) dan timnya tak mampu mengatasi permasalahan, karena motornya (Yamaha) sangat cepat. Yang terpenting sekarang kita harus tetap bersamanya, bekerjasama dan mendukungnya di race selanjutnya,” lanjutnya.
Ditanya perihal kesulitan Rossi saat latihan bebas Lin Jarvis juga memberikan opininya. Dan bahkan langkah kongkret yang sebenarnya sudah dilakukan Yamaha.
“Kami sudah melakukan pertemuan internal bersama Rossi dan Vinales. Dan hasilnya lebih untuk mencari jalan terbaik bersama Yamaha. Kita bisa melihat dari hasil-hasil yang lalu bahwa kami seperti baru bisa menemukan solusi bagus di hari Minggu. Kami butuh solusi bagus itu sejak hari Jumat. Dan itulah tantangan kami,” tegas Jarvis.
So, terlepas dari 3 zero poin Rossi di 3 balapan sirkuit favoritnya, marilah sejenak layangkan pandangan ke akhir pekan ini. MotoGP akan bertandang ke Jerman, menuju sirkuit Sachsenring, sirkuit pendek yang tak butuh power dan topspeed. jadi kita lihat saja, akan seperti apa tim Yamaha, dan Valentino Rossi tentunya. Semoga berguna… (mmz)
- Jatuh Hati dengan KTM Vinales Bilang Motornya Agresif
- Marc: Selamat Tinggal Red Bull, Selamat Belajar Pecco
- Petrucci: Toprak Bisa Menang di MotoGP, Dia Gambaran Valentino dan Marc
- Yamaha M1 Mesin V4 Bisa hadir di Tes Sepang
- WSBK: Honda Tak Butuh Toprak
- Celaka! Marini Bilang Honda Jalan di Tempat
- Massimo Rivola Terkejut dengan Review Martin. Aprilia Harus Banyak Berbenah?
- Marini: “Bukan Posisi yang Kami Inginkan!”
- 2026 jadi The Last Chance Toprak ke MotoGP
- Jika dari Awal Pecco Begini, Saya Yakin Tahun ini Doi Sudah Jurdun
