MOTOMAZINE.COM – Masbro, deg-degan juga sih nonton gelaran MotoGP musim ini. Balapan aneh tanpa penonton ini ternyata suguhkan drama yang tak kalah emosional. Quartararo akhirnya juara, disusul Vinales dan Dovi. Rossi rehat dan nahasnya Marquez gagal jadi hero.
Entahlah, banyak yang berharap Vinales juara di balap perdana musim 2020 ini. Namun penampilan gemilang Quartararo membuat Vinales tak mampu berkutik. Bahkan Maverick dan Rossi yang sama-sama pakai ban depan soft seperti kehilangan power.
Baca juga :
- Marini: “Bukan Posisi yang Kami Inginkan!”
- 2026 jadi The Last Chance Toprak ke MotoGP
- Jika dari Awal Pecco Begini, Saya Yakin Tahun ini Doi Sudah Jurdun
- MotoGP: Martin Menangi Sprint Race, Pecco DNF
- Catalunya jadi Kandidat Kuat Pengganti Race Finale Valencia
- MotoGP: Iannone Kembali, Siapa yang Harus Waspada?
- Komentar mmz di Akun MotoGP dapat berbagai Rujakan Netijen. Heran…
- MPM Honda Jatim tetap Semangat Ngajak Blogger Vlogger Nonton MotoGP Motegi, meski Marini Finish 14
- Ada Honda PCX 160 dan EM1 e: di MotoGP Mandalika
- Meet & Greet Fabio Quartararo di MotoGP Mandalika Promosikan Yamaha NMAX Terbaru
Awal race sebenarnya Marquez memimpin balapan dengan gap yang lumayan jauh. Cuman doi melakukan kesalahan di turn 6 hingga membuat doi keluar dari trek. Mau gak mau Marc pun terlempar ke posisi paling belakang.
Namun begitu Marquez tak menyerah. Doi terus merangsek ke depan dan bahkan sempat maju lagi ke posisi tiga. Wediyan. Saya heran loh, asli.
Sayang banget high-side di tikungan yang sama dengan insiden pertamanya membuat Marc harus terjatuh, gagal finish dan bahkan ditandu ke ambulance.
Yaps, race perdana musim 2020 yang sedikit aneh tanpa penonton malah ditambah lagi dengan berbagai drama di dalamnya.
Semoga Marc baik-baik saja pasca jatuhnya, dan duo Monster Yamaha bisa temukan set-up terbaik untuk M1 mereka. Sedikit mengherankan sih, cuaca sepanas itu baik Rossi dan Vinales pakai ban soft-soft. Oh ya pasukan Ducati luamayan apik loh jari ini. Kita tungguin race Jerez seri mendatang (mmz)
2 komentar