MOTOMAZINE.COM – Mantan pembalap MotoGP yang saat ini menjabat sebagai salah satu anggota komisi keselematan MotoGP, Loris Capirossi memberikan prediksinya untuk musim balap 2021. Menurut pria berkebangsaan Italia ini MotoGP musim 2021 akan berlangsung dengan banyak kejutan, termasuk performa pembalap-pembalap yang bisa saja berkebalikan daripada musim 2020.
Gelaran MotoGP musim 2020 sendiri menjadi ajang paling riweuh sejak MotoGP digelar. Jadwal balapan yang semula ada 20 race terpangkas menjadi 14 race saja. Itupun hanya berlangsung di benua Eropa dengan memanfaatkan 2 kali balapan dalam satu sirkuit.
Dilansir dari Corsedimoto, Dorna akan berusaha sekuat tenaga hadirkan balap MotoGP musim 2021 sesuai jadwal. Termasuk jika sirkuit Mandalika Indonesia masuk dalam hitungan juga.
Mengenai pandangannya terhadap pembalap-pembalap yang akan berlaga di kelas premiere, Loris langsung menyoroti kiprah geman senegaranya, Valentino Rossi. Dibanding Dovisiozo, Pedrosa atau Lorenzo, ternyata Rossi seakan menjadi pembalap abadi. Doi tahun depan sudah berusia 42 tahun dan menjadi pembalap tertua di grid.
Namun begitu Capirossi ternyata punya pandangan tersendiri dengan kiprah Rossi musim depan. Menurutnya Vale akan lebih kompetitif karena tak terlalu banyak memikirkan motor. Oke, Vale akan mendapat motor (M1) spek pabrikan. Tetapi pengembangan sesungguhnya tetap saja ada di pundak 2 rider Yamaha pabrikan. Vinales dan Quartararo.
“Saya yakin Rossi akan lebih baik tahun depan, karena doi akan lebih termotivasi,”tutur Capirossi.
“Dia akan mampu lebih fokus pada motor dan coba membuktikan pada Yamaha pabrikan karena telah mengirim Rossi ke tim satelit,” lanjut Capirex.
So, kita tunggu saja kiprah Rossi musim depan. Setidaknya kita lihat dulu lah performa The Doctor di tes pramusim Sepang yang apabila jadi akan dihelat mulai Februari 2021 mendatang. Apakah Rossi semakin kompetitif tahun depan? Atau justru makin terbuncit? Semoga berguna (mmz).
Artikel terkait:
- Jatuh Hati dengan KTM Vinales Bilang Motornya Agresif
- Marc: Selamat Tinggal Red Bull, Selamat Belajar Pecco
- Petrucci: Toprak Bisa Menang di MotoGP, Dia Gambaran Valentino dan Marc
- Yamaha M1 Mesin V4 Bisa hadir di Tes Sepang
- WSBK: Honda Tak Butuh Toprak
- Celaka! Marini Bilang Honda Jalan di Tempat
- Massimo Rivola Terkejut dengan Review Martin. Aprilia Harus Banyak Berbenah?
- Marini: “Bukan Posisi yang Kami Inginkan!”
- 2026 jadi The Last Chance Toprak ke MotoGP
- Jika dari Awal Pecco Begini, Saya Yakin Tahun ini Doi Sudah Jurdun
