Motomazine.com – MotoGP musim 2021 bisa dibilang sebagai gelaran motoGP yang paling ruwet. Musim 2020 kemarin semua terkendala pandemi sehingga balapan hanya berlangsung beberapa kali. Meski begitu tak ada drama yang membuat bola panas menggelinding liar. Paling hanya berita santer akan kemana Rossi berlabuh. Tetapi musim ini, ruwet. Banyak sekali drama terjadi. Salah satunya adalah efek Vinales hingga akhirnya Crutchlow kembali membalap bareng tim pabrikan dan jake Dixon disulap naik ke Petronas.
Sebelumnya banyak pertanyaan mengenai siapa yang akan membalap bareng Quartararo di tim pabrikan menggantikan Vinales yang telah hengkang dari Yamaha. Per kemarin Vinales menyatakan jika dirinya tak lagi menjalin kerjasama dengan Yamaha. Artinya posisinya harus digantikan pembalap lain agar Yamaha tetap bisa berjuang untuk klasemen konstruktor.
Setelah memilih dan memilah akhirnya Cal Crutchlow yang sudah dua kali mewakili Morbidelli di Petronas SRT ditarik oleh Yamaha ke tim pabrikan. Crutchlow sendiri berstatus sebagai pembalap tes Yamaha.
Sementara kekosongan bangku Petronas diisi oleh Jake Dixon, pembalap Petronas Moto2. Nantinya Dixon akan membalap bersama Valentino Rossi di tim Petronas SRT menggantikan Franco Morbidelli yang absen akibat cedera lutut.
Pernyataan ini telah resmi dan mereka berdua (Cal dan Dixon) akan membalap di GP Silverstone pekan depan. (mmz)
Artikel terkait:
- Belum PeDe, Marc Akui ada 4 Pebalap lebih Cepat Darinya
- KTM RC4 bawa Era Baru di Kelas Moto3
- Jadwal Lengkap MotoGP 2024, Lusail kembali jadi Pembuka
- Marini: “Saya Senang berada di Honda, begitupun Valentino”
- [MotoGP] Tes Sepang: Repsol Turun Kasta digantikan Honda, akankah?
- MotoGP, Marini: “Honda menyenangkan untuk dikendari, tapi tak Cukup Cepat”
- Loh, ada Raffi dan Nagita di Peluncuran Pertamina Enduro VR46 Racing 2024
- Beneran Fluo, inilah Livey Balap Pertamina Enduro VR46 Racing MotoGP 2024
- Livery Balap Tim Ducati Musim 2024, tetap Dominan Merah dengan Aksen Pemanis
- Akankah Regulasi Bobot Minimal Pembalap Hadir di MotoGP?
1 komentar