Motomazine.com – Pasca muncul ke pasar Indonesia ditandai dengan perilisan tanggal 2 Februari kemarin, si All New Honda Vario 160 langsung di head to head kan sama Aerox 155. Emang itu dua motor bisa head to head gitu? Lucu! Sebuah opini yang tetiba muncul di pikiran mmz pasca membaca betapa banyak artikel yang mengangkat perbandingan Vario 160 dengan Aerox 155.
Tak bisa dipungkiri Honda memang menarik garis Vario 160 semakin menyerupai big skutik. Bahkan ada aura Forza di bagian tebeng depannya. Tapi apakah dengan begini lantas si Vario 160 bisa langsung gitu ditarungkan apple 2 apple dengan Aerox?
Secara segmentasi sejatinya dua motor ini punya pangsa dan goal tersendiri loh. Ini menurut mmz pribadi. Kita mulai dari segmentasi konsumen. Pengguna Aerox 155 rerata adalah muda-mudi yang menginginkan tampilan motor agresif berbodi gambot, ban gambot bertangki depan ala motor sport. Motor yang juga sering banget dipakai mejeng untuk Sunmori. Karena mau diakui atau tidak, Aerox vibes nya emang ngena banget kalau buat Sunmori.
Sedangkan Vario 160? Oke akan banyak muda-mudi yang bakal kesengsem. Tapi lihat saja siapa nanti yang akan ngeboyong si Vario 160 ini ke garasi rumah? Saya yakin justru para muda dewasa hingga bapak-bapak yang berjiwa muda, ingin tampil kece seakan nunggang big skutik tapi dengan berbagai kemudahan yang masih tersedia.
Kemudahan? Yaps, dek rata. Mau diakui atau tidak dek rata ini menjadi nilai jual tersendiri buat Vario 160. Banyak barang yang bisa ditaruh di sana. Intinya beneran motor komuter dengan bodi agresif.
Mulai bergeser ke peruntukan ya… Sekarang saat dipakai ke kantor. Saya yakin muda dewasa pasti akan lebih milih Vario 160. Kalaupun mengingkan big skutik, dan si konsumen ini adalah penyuka Yamaha, doi pasti milih NMAX. Atau kalau pengen suspensi 2, tapi sukanya Honda, milihnya PCX160.
Aerox? Lebih pantes dibawa Sunmori dan Track Day. Percayalah.
Kemudian secara tampilan. Vario 160 meski mengaplikasikan bodi yang serba meruncing dan tegas begitu, namun tetap saja pertahankan aura elegan. Wes pokoke sampean pantengin sendiri. Dan coba bandingkan dengan Aerox, yang jauh lebih sporty. Padahal secara tekukan lebih agresif New Honda Vario 160 loh.
Secara harga juga, dua motor ini selisih sekitar sejutaan. Honda Vario 160 CBS dibanderol seharga Rp25.800.000,- dan Vario 160 ABS dibanderol seharga Rp28.500.000,-.
Sementara Yamaha Aerox 155 Connected STD dibanderol seharga Rp26.400.000,- dan Aerox 155 Connected-ABS dihargai Rp29.900.000,- kesemuanya OTR Jakarta.
Nah loh, mau membandingkan apa coba? Lha wong saya tanya tentang Fazzio, yang kira mau dibenturkan ke siapa saja gak nemu jawaban kok. Ini Vario 160 mau dibenturin sama Aerox155. (mmz)
Artikel terkait:
- Tips Berkendara Aman Saat Kondisi Hujan Angin
- Bersih adalah Kunci, Mengulik Korelasi Helm Bersih dan Safety
- Jangan Abai! Cek Kondisi Ban agar Aman dan Nyaman Berkendara di Musim Hujan
- Muncul Bunyi Aneh di Rem Belakang CB150R. Jangan Panik, Berikut Solusinya
- Tips Berkendara ala #Cari Aman dengan Skutik Ban Lebar Honda
- Gak Cuma Brebet, Yamaha STSJ Ungkap Ciri Busi bermasalah
- Wajib Tahu! Yamaha STSJ Bagikan Tips Rawat Remote Keyless dengan Benar dan Aman
- Jajan lagi, berikut Biaya Ganti Pro Link New Honda CB150R
- Motor Jarang dipakai tak Perlu Service? Begini Faktanya!
- Yamaha STSJ Spill Dampak Buruk Ruang Bakar yang Kotor
