Motomazine.com – Pembalap Ducati Francesco Bagnaia punya kesempatan segel gelar juara dunia MotoGP di Valencia. Tinggalkan Fabio dengan 23 poin membuat pembalap benromor 63 ini punya tugas yang lebih enteng, bahkan dibanding mentornya tahun 2006 silam. Bagnaia hanya tak perlu jatuh. Akan lebih sempurna jika ia menangi race Valencia, walaupun itu akan sangat beresiko. Entahlah, peta kekuatan pembalap MotoGP saat ini rasanya cukup berimbang.
Bagnaia yang menang di Sepang beerhasil memperlebar jarak dengan Quartararo. Sebelumnya kedua pembalap ini berselisih 14 poin. Dan karena Fabio finish ke tiga maka jarak keduanya jadi 23 poin.
Jadi ketika membalap di Valencia nanti Bagnaia hanya perlu amankan 2 poin saja untuk menang atas Fabio. Dan dengan kemungkinan terburuk sekalipun, apabila keduanya mendapatkan poin yang sama, si Pecco lah yang keluar sebagai juara dunia. Ini dikarenakan total kemenangan Bagnaia selama semusim sudah lebih banyak daripada Fabio.
Yawes siap-siap pesta di Valencia. Rossi datang, Ducati senang! Mantab wes! (mmz)
Artikel terkait:
- Marini: “Bukan Posisi yang Kami Inginkan!”
- 2026 jadi The Last Chance Toprak ke MotoGP
- Jika dari Awal Pecco Begini, Saya Yakin Tahun ini Doi Sudah Jurdun
- MotoGP: Martin Menangi Sprint Race, Pecco DNF
- Catalunya jadi Kandidat Kuat Pengganti Race Finale Valencia
- MotoGP: Iannone Kembali, Siapa yang Harus Waspada?
- Komentar mmz di Akun MotoGP dapat berbagai Rujakan Netijen. Heran…
- MPM Honda Jatim tetap Semangat Ngajak Blogger Vlogger Nonton MotoGP Motegi, meski Marini Finish 14
- Ada Honda PCX 160 dan EM1 e: di MotoGP Mandalika
- Meet & Greet Fabio Quartararo di MotoGP Mandalika Promosikan Yamaha NMAX Terbaru