Motomazine.com – Beberapa hari lagi umat muslim akan menjalankan ibadah puasa. Waktu berbuka puasa di rumah bersama dengan keluarga menjadi hal yang sangat ditunggu selama bulan Ramadhan. Terkadang hal ini memicu kondisi lalu lintas yang padat saat pulang kerja.
Pengendara sepeda motor harus bisa mengendalikan diri dan ekstra sabar dalam menghadapi diri sendiri maupun sesama pengguna jalan. Tujuannya agar puasa tidak kehilangan pahala dan aktivitas berkendara tetap aman dan nyaman. Berikut tips nyaman dan #Cari_aman berkendara saat puasa:
1. Persiapan Perjalanan
Persiapan untuk memulai perjalanan dilakukan sejak sahur. Melalui asupan makanan yang bernutrisi tinggi serta memperbanyak minum air putih untuk menghindari dehidrasi saat berkendara di teriknya matahari.
Jangan lupa untuk menggunakan perlengkapan berkendara, seperti jaket, helm, dan sarung tangan serta surat-surat berkendara. Masker dan juga hand sanitizer tetap diperlukan agar kita tetap menjaga protokol kesehatan selama berkendara.
2. Rute Perjalanan
Agar perjalanan lebih efisien sebaiknya menggunakan aplikasi penunjuk jalan. Dengan menggunakan aplikasi tersebut kita dapat melihat situasi jalan yang akan ditempuh dan memilih alternatif jalan yang tepat.
Setelah melakukan pengaturan terhadap titik tujuan, bikers dapat memanfaatkan fitur panduan suara sehingga tidak perlu melihat jalur di aplikasi yang berpotensi mengganggu konsentrasi saat berkendara. Namun apabila kurang yakin dan ingin melakukan pengecekan rute, maka melihat aplikasi penunjuk jalan hanya boleh dilakukan saat berhenti atau menepi sejenak di bahu jalan.
Terkecuali pemirsa sudah hafal dengan rute yang akan ditempuh, ya better hafalin aja. Gak usah nengok-nengok GMaps.
3. Istirahat Cukup
Waktu tidur yang kurang kerap dialami saat bulan Ramadhan, sehingga bagi pengendara hal ini dapat memiliki potensi terjadinya micro sleep atau terlelap sejenak tanpa disadari. Untuk para pengendara yang melakukan perjalanan pendek dan merasakan konsentrasi menurun karena mengantuk, sempatkan beristirahat minimal selama 10 menit.
4. Perhatikan Prediksi Bahaya
Saat berkendara dan telah mendekati waktu berbuka puasa, sebaiknya tetap memperhatikan jarak aman dengan kendaraan lain, sebab terkadang banyak pengguna jalan yang tiba-tiba berubah arah ke sisi tepi jalan untuk membatalkan puasa. Sering begini? Hayo ngakuu..
5. Kuasai Teknik Berkendara yang Tepat
Tips terakhir ini wajib dipraktekkan saat puasa maupun tidak puasa. Dengan menguasai teknik berkendara yang tepat sesuai jenis motor dan kondisi jalan, maka pengalaman berkendara menjadi aman dan nyaman, bukan hanya untuk kita saja, tapi juga untuk pengguna jalan lainnya. Termasuk diantaranya, patuhi rambu lalu lintas yang berlaku.
“Salah satu hikmah dan pesan terpenting dalam berpuasa di bulan Ramadhan ialah mengendalikan diri untuk tidak hanya melakukan hal yang dilarang tapi juga yang halal pun harus mampu dikendalikan. Pelajaran ini juga bisa diterapkan saat berkendara di jalan raya bersama pengguna jalan lain. Dengan memperhatikan kondisi tubuh kita, konsentrasi serta emosi dapat dikendalikan lebih baik. Didukung cara berkendara yang tepat, berkendara menjadi aman dan nyaman, ibadah puasa pun menjadi lancar,” tutur Pak Suhari, Marketing Communication & Development Division Head MPM Honda Jatim.
Semoga berguna. (mmz)
Artikel terkait:
- Attack Mode! Honda ADV 160 MY 2025 pun Siap dirilis?
- Seru Pol! Lebih dari 30 Ribu Bikers Tumplek Blek di Honda Bikers Day 2024 Klaten
- MPM Honda Jatim Edukasikan Safety Riding Cari_Aman untuk 600 Siswa Gen Z
- Harusnya Hari ini MMZ Gasss ke Honda Bikers Day Magelang, Tapi…
- Dijual Mulai 38 Jutaan, AHM Segarkan Tampilan Motor Sport Terlaris New Honda CBR150R
- HMC Seri Surabaya Hadirkan Ratusan Modifikator terbaik Jawa Timur
- Beli Honda Kesempatan Menang Total 1 Kg Emas
- Honda Sport Motoshow Kembali Sukses Tarik Ribuan Pengunjung
- Berikut Siswa dan Guru Terbaik di Festival Vokasi 2024 Regional Jatim & NTT
- Honda Rilis CB1000 Hornet SP MY 2025, Menyengat Lebih dari yang Ada