MOTOMAZINE.COM – London makin ketat. Tahun depan negeri Ratu Elizabeth tersebut akan melarang mobil berbahan bakar diesel dan bahkan bensin untuk melintas di jalan raya. Lantas bagaimana dong? Yaps, disinyalir kuat keputusan ini diambil guna mengurangi emisi gas buang yang makin memprihatinkan sekaligus menyambut era mobil listrik yang jelas jauh lebih ramah lingkungan. Hmmm… Pikiran saya langsung terseret ke movies yang mempertontonkan mobil-mobil terbang. Apakah kita nantinya akan ke sana?
Dilansir dari Express.co.uk, tahun 2020 kendaraan berbahan bakar bensin dan diesel tidak akan mendapat akses jalan di London. Jalanan London hanya diperuntukkan bagi pejalan kaki, sepeda gowes dan mobil elektrik.
Baca juga : Meski Tak Seindah Mobil Goyang, si Truck Goyang Harus dilarang
Peraturan ini sendiri akan diberlakukan sepanjang hari sebagai ancang-ancang menyambut laranagn kendaraan berpolutan di Inggris. Pelaknasaannya pun akan diawasi menggunakan kamera CCTV yang siap memantau dan memotret setiap nopol kendaraan yang melanggar.
Kendaraan yang masih mengeluarkan emisi dan melanggar zona bebas kendaraan bensin dan diesel tersebut akan didenda hingga 130 poundsterling (Rp 2,3 juta). Denda itu bisa berkurang menjadi 65 poundsterling (Rp 1,1 juta) jika pelanggar langsung membayar dendanya dalam waktu dua minggu.
Namun, kendaraan darurat menjadi pengecualian. Kendaraan darurat tetap boleh melintas dan dibebaskan dari larangan.
Baca juga : Aki Mobil Tetiba Ngadat? Padahal Awalnya Masih Bagus. Begini Solusinya
Pembatasan kendaraan berpolusi ini diberlakukan hingga 18 bulan sebelum keputusan akhir diperkenalkan. Jika uji coba ini sukses, maka Kota London akan melihat langkah-langkah lebih lanjut untuk mengurangi polusi udara di kotanya.
So, apakah negara lain termasuk Indonesia akan menerapkan peraturan semacam ini juga? Semoga berguna… (mmz)