Motomazine.com – Kendala yang muncul pada sepeda motor tunggangan bisa berupa apa saja. Terlebih untuk sepeda motor yang sering sipakai beraktivitas sehari-hari. Bisa saja gangguan tersebut muncul tanpa kita prediksi terlebih dahulu. Masalah yang muncul bisa saja berupa masalah kecil hingga yang berat. Dan kali ini Honda BeAT besutan orang serumah mengalami masalah. Rem depan terasa keras dan tidak lagi pakem. Masalah seperti ini juga pernah saya temui di Honda Scoopy milik teman. Remnya keras dan tidak pakem.
Honda BeAT sendiri sudah dilengkapi rem depan model disk brake piston tunggal dari Nissin. Jikalau piranti pengereman ini bekerja secara optimal, maka rem depan bisa kita operasikan dengan lembut, empuk dan pakem. Jika saat mengerem kita merasakan oergerakan tuas rem yang keras (gredek) dan rem jadi nyelonong, artinya ada yang tidak pas.
Daripada bingung menduga dan mengira, si Stefani (sebutan untuk Honda BeAT di rumah) saya gelandang ke AHASS. Pertama saya langsung minta ganti kampas rem depan. Beberapa bulan yang lalu saya sudah pernah melakukan penggantian kampas rem depan. Cuman entah kenapa, feelnya berasa keras banget karena kampas rem ini bukan Honda Genuine Parts (HGP).
Langkah pertama selesai, kampas rem diganti dengan merk HGP. Langkah selanjutnya adalah bersihkan bagian master rem. Di sana terdapat beberapa komponen seperti reservoir tank, diaphragm, returns spring dan masih banyak lagi lainnya. Pembersihan dilakukan dengan membongkar bagian-bagian master rem depan, termasuk membersihkan retursn spring atau kita menyebutnya “plenyer”. nah kebanyakan masalahnya di situ.
Dan setelah dibersihkan, masalah yang awalnya terjadi pun sembuh. Rem depan kembali bekerja secara normal, empuk dan pakem. Untuk penggantiannya, kampas rem depan Honda BeAT (HGP) dibanderol Rp 60.000,- sementara penggantian dan pembersihannya hanya Rp 18.000,-. Total biaya yang dikeluarkan adalah Rp 78.000,-. Semoga berguna. (mmz)
Artikel terkait:
- Jadi Favorit Mudik Lebaran, 4 Ribu Lebih Pemudik Sambangi Bale Santai Honda
- Zarco ingin Jadi Pebalap Pabrikan. Wah ini…
- Raih Hasil Bagus di COTA tapi Marini Frustasi
- Poin dalam Balapan Penting, Gak Asal Ngegas tapi Gubrak!
- Marini: Potensi Kita Sekarang di Top 10
- Toprak: Gantikan Marini? Yamaha Juga Kosong
- HDC 2025 Ketambahan Kelas Baru Vario eSAF 160, Catat Kalender Balapnya
- Ramadhan Care ala MPM: Ajak Konsumen Ngabuburide dan Berbagi
- Gosip MotoGP: Toprak Gabung ke HRC 2026, Siapa Tersingkir?
- Layanan Spesial Ramadan MPM Honda Jatim untuk Pemudik, Cek Lokasinya
