Motomazine.com – Sedikit gonjang-ganjing masalah ban yang terjadi tahun kemarin rupanya mendapat perhatian khusus dari pihak Michelin. Atas dasar protes dari pihak Jorge Martin akhirnya Michelin melakukan penelitian terhadap ban yang mereka produksi. Hasilnya ban mereka baik-baik saja, dan memang begitulah adanya. Tak cukup sampai di situ, baru-baru ini Michelin bersuara bahwa ban yang mereka produksi mampu bertahan hingga kecepatan 400 kilometer per jam. Wuih.. Apakah ini ada hubungannya dengan psywar terhadap Pirelli yang mulai musim ini jadi pemasok tunggal di kelas Moto3 dan Moto2? Eits, jangan terlalu berprasangka dulu…
Melansir dari Crash, Michelin melalui sang bos Piero Taramasso mengkonfirmsai atas hal ini. “Itu bukanlah masalah. Kami telah melakukan pengujian ekstra dan ban kami dengan mudah mampu menghandle kecepatan hingga 400 kpj,” tuturnya.
“Sejujurnya, kami belum menemui titik batas itu, jadi sangat jelas kami masih punya ruang beberapa kilometer (per jam) lagi,” tambahnya sambil tersenyum.
Tahun lalu Brad Binder berhasil menembus tembok topspeed di sirkuit Mugello dengan KTM RC-16 nya. Doi catatkan waktu terbaik hingga 366,1 kpj dan berhasil meruntuhkan rekor topspeed 363,6 kpj yang dicatatkan Jorge Martin tahun 2022.
“Aneh! kamu tak akan merasakan perbedaan hanya dengan 3-4-5 kpj saja. Kamu akan merasakannya ketika kamu duduk di kursi kemudi dan melaju 10-15 kpj lebih cepat,” ungkap Brad Binder.
“Sangat mengagumkan. Saya melaju sangat cepat saat Sprint dan mendapatkan slipstreaming yang bagus. orang-orang melakukan pekerjaan luar biasa dan sangat keren memecahkan rekor kecepatan baru.” Tambah pembalap asal Afrika Selatan tersebut. (mmz)
Rekor Top Speed Sirkuit Mugello (sumber: Crash.net)
2023: Brad Binder, KTM, 366.1km/h (227.5mph)
2022: Jorge Martin, Ducati, 363.6km/h (225.9mph)
2021: Brad Binder, KTM, 362.4km/h (225.2mph)
2020: Tak ada balapan karena pandemi
2019: Andrea Dovizioso, Ducati, 356.7km/h (221.6mph)
2018: Andrea Dovizioso, Ducati, 356.5km/h (221.5mph)
2017: Michele Pirro, Ducati, 354.7km/h (220.4mph)
2016: Andrea Iannone, Ducati, 354.9km/h (220.5mph)
2015: Andrea Iannone, Ducati, 350.8km/h (218.0mph)
2014: Andrea Iannone, Ducati, 349.6km/h (217.0mph)
2013: Andrea Iannone, Ducati, 344.6km/h (214.1mph)
2012: Valentino Rossi, Ducati, 346.9km/h (215.6mph)
Musim Mesin 1000 cc
2011: Hector Barbera, Ducati, 335.7km/h (208.6mph)
2010: Hector Barbera, Ducati, 345.7km/h (214.8mph)
2009: Dani Pedrosa, Honda, 349.3km/h (217.0mph)
2008: Marco Melandri, Ducati, 330.8km/h (205.5mph)
2007: Casey Stoner, Ducati, 323.3km/h (200.9mph)
Musim Mesin 800 cc
2006: Casey Stoner, Honda, 334.0km/h (207.5mph)
2005: Carlos Checa, Ducati, 340.5km/h (211.6mph)
2004: Alex Barros, Honda, 343.0km/h (213.1mph)
2003: Loris Capirossi, Ducati, 332.4km/h (206.5mph)
2002: Tohru Ukawa, Honda, 324.5km/h (201.6mph)
Musim Mesin 990 cc 4-tak
2001: Valentino Rossi, Honda 500cc two-stroke, 315.6km/h (196.1mph)
Musim Mesin 500cc 2-tak
Artikel terkait:
- Marc: Selamat Tinggal Red Bull, Selamat Belajar Pecco
- Petrucci: Toprak Bisa Menang di MotoGP, Dia Gambaran Valentino dan Marc
- Yamaha M1 Mesin V4 Bisa hadir di Tes Sepang
- WSBK: Honda Tak Butuh Toprak
- Celaka! Marini Bilang Honda Jalan di Tempat
- Massimo Rivola Terkejut dengan Review Martin. Aprilia Harus Banyak Berbenah?
- Marini: “Bukan Posisi yang Kami Inginkan!”
- 2026 jadi The Last Chance Toprak ke MotoGP
- Jika dari Awal Pecco Begini, Saya Yakin Tahun ini Doi Sudah Jurdun
- MotoGP: Martin Menangi Sprint Race, Pecco DNF