motomazine.com – Pebalap Barni Ducati WSBK, Danilo Petrucci berikan komentarnya terkait Toprak Razgatlioglu. Wajar, saat ini Toprak menjadi protagonis di ajang World Superbike. Apa yang dia lakukan di BMW menjadi bukti betapa kuat pebalap asal Turki tersebut. Mengesankan karena Toprak boyong gelar juara dunia di tahun pertamanya dengan BMW. Petrucci yang membalap langsung bersama Toprak selama 2024 ini terlihat begitu hafal dengan gaya dan potensi yang dimiliki Toprak.
Danilo Petrucci adalah pebalap lintas kelas. Pebalap bernomor 9 tersebut pernah membalap di MotoGP, WSBK dan pernah ikut Rally Dakar. Pengalamannya di atas berbagai motor menjadi penguat –betapa jeli– seorang Petrucci. Menukil dari postingan Youtube Manuel Peccino yang ditulis oleh GPOne, Petrucci mengungkap kekagumannya.
“Saya sangat penasaran untuk itu –Toprak ke MotoGP–. Saya rasa dia dan timnya tengah menunggu pabrikan yang tepat. Karena saya rasa tahun ini dia berkesempatan ke MotoGP, sayangnya dengan motor yang tidak kompetitif,” tutur Petrucci.
Lebih jauh Petrux berikan pandangan terkait tantangan yang Toprak hadapi jika pindak ke MotoGP.
“Di mana ia akan menderita? Adaptasi dengan ban. Mereka punya karakter yang sangat berbeda. Pirelli dan Michelin adalah ban berperforma tinggi –dimana– pebalap bisa memaksimalkan hingga batasnya. Lihat Pecco dan Martin yang bisa meningkatkan batas hingga mencapai level yang mengesankan, begitu juga yang Toprak dan Bulega lakukan di WSBK. Adaptasi paling berbeda adalah pada ban. Tapi apapun itu, pebalap cepat akan selalu cepat di mana pun ia berada.”
Agar kompetitif di MotoGP, Toprak juga harus mengubah gaya mengeremnya.
Baca juga: WSBK: Honda Tak Butuh Toprak
“Ya, dia tidak bisa mengerem seperti itu (di MotoGP) seperti di WSBK. Saya beberapa kali membicarakan ini dengan Toprak. Dia punya gaya duduk khas, dengan sadel yang rendah dan stang yang sangat tinggi, seolah dia sedang berkendara motorcross. Ketika kamu di belakangnya, terlihat seolah dia mengendarai Chopper dan dia selalu terlihat santai,” tambah Petrux.
“Apa yang Toprak lakukan di BMW tahun ini sangat penting, karena pebalap BMW lainnya juga meniru apa yang dia lakukan, sementara dia membuat perbedaan. Saya rasa Toprak bisa menang di MotoGP juga, melihat dia di dalam dan di luar trek. Dia perpaduan Valentino Rossi dan Marc Marquez. Dia sangat mirip dengan Valentino dalam hal duduk di motor, tetapi di sisi lain menggambarkan Marquez. Juga sikapnya: dia sangat tenang, santai, tetapi kejam saat harus dilakukan.” tutup Danilo.
Yaps, itulah pandangan Petrucci atas performa Toprak Razgatlioglu. Pandangan dari seorang pebalap yang setahun ini berlomba satu lintasan dengan Toprak, pun pebalap yang pernah melanglang buana nunggang motor MotoGP: Ducati, KTM dan juga sekali juara Rally Dakar. Opini yang sangat bisa dipertanggungjawabkan layaknya saksi ahli. Bukan komentar netizen maha benar, yang belok kiri saja kadang seinnya ke kanan. (mmz)
Artikel terkait:
- Petrucci: Toprak Bisa Menang di MotoGP, Dia Gambaran Valentino dan Marc
- Pemberat Bautista Masih Ada, Toprak #1
- WSBK: Honda Tak Butuh Toprak
- 2026 jadi The Last Chance Toprak ke MotoGP
- MotoGP: Iannone Kembali, Siapa yang Harus Waspada?
- Juara Dunia Aldi Satya Mahendra di WSSP300 bareng Yamaha diapresiasi Menpora Dito Ariotedjo dan Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo
- BMW M1000RR akan Dapatkan Revisi Aero, Frame dan Swingarm untuk Toprak
- Aldi Satya Bertekad Pertahankan Podium di WSSP300 Aragon
- Toprak is Back! WSBK Aragon Bakal Lebih Seru!
- Rea Sebut Insiden yang Menimpa Toprak bisa jadi Bencana. Magny Cours tak Layak?