Motomazine.com – Salam safety riding bro sis.. Beberapa waktu lalu Motomazine mendapatkan sebuah pengalaman sekaligus sebuah amanah dari PT. Mitra Pinastika Mustika (MPM) Honda Ponorogo untuk melakukan review harian terhadap produk terbaru Honda di kelas seperempat liter, All New Honda CBR250RR. Review sendiri MMz lakukan secara singkat, mengingat unit adalah produk All New jadi masih sering digunakan untuk kepentingan road show dan display-display di berbagai pusat keramaian publik.
Unit yang MMz review adalah All New Honda CBR250RR warna Racing Red. Bertaburkan cat glossy serta striping ala AHRT, membuat tampilan motor ini terlihat kekar, racy look namun dinamis. Dipadu dengan sasis warna merah mengkilap semakin menegaskan jika All New Honda CBR250RR adalah motor beraura sporty yang siap diajak mejeng.
Lantas, review apa saja yang MMz lakukan? Seperti biasanya, aspek-aspek paling dicari dalam sebuah motor menjadi tumpuan utama MMz dalam mereview motor tersebut. Mulai dari posisi berkendara, respon mesin, akselerasi, power, handling, pengereman, hingga review fisik berupa material penyusun cover motor pun juga MMz ikutkan..
So.. Mari kita mulai..
1. Ergonomi
Posisi berkendara All New Honda CBR250RR bisa dikatakan memang sangat racy. Stang underyoke (di bawah klem segitiga atas) memaksa rider untuk membungkuk guna meraih gagang stang. Ketinggian jok yang hanya 790 mm nyatanya tetap membuat MMz yang bertinggi tubuh 178 cm sekalipun harus tetap menatap speedometer secara penuh. Jujur, anda perlu sedikit usaha, terutama saat mengenakan helm untuk melihat ke posisi depan. Namun inilah motor sport. Konsekuensinya ya memang seperti itu. Akan tetapi, posisi seperti itu akan sepenuhnya terasa menjadi enak saat anda sudah mulai riding. Posisi footstep depan yang pas, cenderung mundur dan agak ke atas malah membuat posisi kaki dan tubuh terasa pas. Pengalaman MMz mengendari motor sport lain yang juga tak kalah membungkuk, justru membuat punggung dan pundak begitu tersiksa. Ya akibat footstep yang kurang mundur itu..
Satu catatan mengenai ergonomi berkendara All New Honda CBR250RR adalah, anda harus menyiapkan otot lengan dan kekuatan siku. Sebab daya dorong saat melakukan pengereman atau menahan berat tubuh kala motor melaju di turunan curam akan sangat menyiksa bagian-bagian tersebut. Tapi tenang, semua akan terasa normal saat anda sudah terbiasa. Oke.. Lanjut…
2. Performa
Setelah merasakan ergonomi motor tentunya kita akan menghidupkan untuk kemudian menjalankan motor tersebut. Nah, dari sinilah pada akhirnya performa sebuah motor bisa dirasakan. Dibekali mesin dua silinder berkubikasi 249,7 cc, All New Honda CBR250RR diklaim mampu memuntahkan power puncak hingga 38,7 PS/12.500 rpm dan torsi maksimal di angka 23,3 Nm/11.000 rpm.
Dibantu dengan adanya 3 riding mode, yakni comfort, sport dan sport +, membuat rider leluasa menentukan pilihan untuk berkendara dengan mode apa. Saat hujan atau ingin bersantai sambil menghemat BBM, anda bisa memilih mode comfort. Jika ingin merasakan sedikit sensasi lebih, maka anda bisa beralih ke mode sport. Namun jika itu dirasa belum cukup, dan anda penasaran dengan power asli si All New Honda CBR250RR ini, anda bisa beralih ke mode sport +. Namun mode ini tidak MMz sarankan saat anda berkendara di papan keramaian atau bagi anda yang belum kenal benar dengan karakter si All New Honda CBR250RR ini.
Diatur lewat bukaan gas yang disalurkan oleh piranti Throttle by Wire (TBW), performa sejati si All New Honda CBR250RR ini justru akan benar-benar keluar dan sedikit “mengintimidasi” rider saat bar rpm sudah menyentuh angka 10.000 an ke atas. MMz yang pertama kali mencoba pun ikut dibuat kaget. Pasalnya anggapan jika motor akan cenderung stagnan dan tak menggila di rentang rpm itu, justru malah berbanding terbalik. Saat anda menambah bukaan gas di rentang rpm tersebut, sontak tubuh anda akan terasa terbuang ke belakang. Menandakan torsi asli yang disetting memuncak hingga 23,3 Nm/11000 rpm mulai keluar. Jika sudah seperti itu, digit demi digit angka di speedometer akan sangat mudah menanjak, bertambah terus dan terus. Di gigi 4-5 kecepatan di angka 140 an km/jam akan sangat mudah diraih. Menakjubkan untuk ukuran motor 250cc.
Pun begitu dengan akselerasi. Pergerakan angka speedometer dari 0-100km/jam terasa begitu cepat. Sayang, karena belum memiliki alat rave logic jadi MMz tak bisa mengetahui seberapa pasti waktu yang dibutuhkan All New Honda CBR250RR untuk melesat dari 0-100 km/jam. Pun begitu dengan jaraknya.
Untuk urusan pindah gigi, anda kini semakin dimudahkan dengan adanya lampu indikator rpm di bagian atas speedometer. Piranti ini cukup membantu untuk kita melakukan shifting secara benar agar istilahnya tidak “over rev”
Yup.. Itulah bro sis sekelumit review Motomazine terhadap All New Honda CBR250RR di bagian pertama ini. Berbicara mengenai ergonomi dan performa sebuah motor memang acapkali dijadikan tolok ukur seseorang dalam menilai bagus tidaknya sebuah motor. Walaupun tentu kita tidak bisa mengesampingkan masalah handling dan pengereman yang menurut MMz itu justru yang lebih penting. Apalah arti sebuah motor bertenaga beringas, cepat dan mengintimidasi. Istilah kondangnya “colek dikit langsung terbang”, namun handlingnya sesulit membelokkan badak atau remnya secanggih sandal s*allow.. Kan gak lucu.. Apalagi berbicara motor dengan kubikasi seperempat liter dengan dibangun oleh mesin dua silinder inline yang tentu akan sangat mudah membawa ridernya mencapai kecepatan di atas 130an km/jam. Jangan salah, kecepatan sebesar itu sudah mengharuskan anda berpikir taktis, penuh fokus, tepat dan sigap dalam mengendalikan laju motor. Ya namanya jalan raya kita tak akan tahu apa yang akan terjadi di depan. So.. MMz secara iseng-iseng pernah membuat slogan “wani gas pol yo wani rem pol” (berani full gas juga harus berani full rem)… Bersambung.. (MMz)
- Andalkan Performa CBR250RR, Pebalap Astra Honda Siap Melesat Kencang di Final ARRC Buriram
- Honda CBR250RR Menghilang dari Brosur. Diskontinyu kah?
- Honda CBR250RR 4 Silinder? Judulnya Ngimpi
- Perdananya digelar, Pembalap Astra Honda Raih Podium Tertinggi di Kejurnas Mandwalika
- Satmori CSR: Rider CBR250RR Touring sambil Berbagi
- Keseruan Konsumen CBR Series pacu Adrenalin di CBR Cornering Day Surabaya
- Berjaya di Race 1, Pasukan AHRT bersiap Ulangi Sukses di Race 2 ARRC Sepang
- Press Release : AHM Luncurkan Supersport New CBR250RR Berkarakter Big Bike di Jakarta
- Honda New CBR250RR Facelift bakal Mejeng di Motegi Bulan ini?
- Bersiaplah untuk Honda CBR250RR Facelift
Punya pertanyaan atau ingin berbagi informasi? Kirim saja ke:
• motomazineblog@gmail.com
Siap kang.. Konsumsi bbm sudah.. Monggo dicari..hehe
Ojo banter banter cak.. Kasihan janda yg mau liat…
https://satuaspal.com/2017/01/25/yang-pengen-pcx-ini-honda-pcx-warna-baru/
Pas ada janda yo rem pol to..
Wakakakakak
kok ada sandal jepit segala? adoh men pak.. 😆
Lha yang pemilier itu e pak? Tak gawe adilres malah tambah bingung nanti..haha
Beh..ckep
Haisyah.. Cakep apane..
Manthep
Siap…
Juooozzzz ndannn… Maknyussss tenan.. Detail binhiitsss
Hehe.. Matursuwun om.. Itu sudah berusaha senetral mungkin loh..
Lak muesti senengane dipedoti..haha.. Kok wong kui maneh to om? Mesakke tauk..wkwk
Syiemb.. Kalau masalah sensitif gitu langsung nyos
Wkwkwkw nganuh pokok e
Percoyooo… Syiemb..haha