MOTOMAZINE.COM – Akhir pekan nanti gelaran balap MotoGP akan mulai mendarat ke benua Eropa, tepatnya di sirkuit Jerez, Spanyol. Sirkuit ini merupakan salah satu sirkuit favorit Valentino Rossi. Yaps, pembalap bernomor 46 tersebut sukses menangi tujuh kali juara seri di Jerez. Dua raihan terburuknya terjadi pada tahun 2017 (finish 10), dan tahun 2018 dimana Rossi hanya bisa menjejak posisi 5 di akhir lap. Itupun setelah Pedrosa, Lorenzo dan Dovisiozo yang membalap di depan Rossi saling bertubrukan dan DNF.
Nah jelang MotoGP Jerez nanti Valentino Rossi sepertinya menyimpan asa besar di balik performa YZR-M1 tunggangannya. Ya, setidaknya Rossi mampu menunjukkan performa apik di Argentina dan Austin. Dengan meraih podium 2 berturut-turut atau back to back. Dan ini sekaligus memecah rekor Jack Ahearn (1966) sebagai pembalap tergaek yang bisa back to back naik podium. Hmmm… Tambah lagi rekornya.
“Saya suka membalap di Eropa karena treknya sangat menarik, dan saya mengenalnya dengan baik. Kami memulai di Jerez, dimana dua tahun lalu kami sangat kesulitan di sana. Tapi setelah dua balapan yang sudah kami jalani, kami terlihat cukup kuat dan bekerja dengan bagus. Jadi akan menarik melihat apakah M1 juga akan bekerja baik di sini,” tutur The Doctor.
- Jatuh Hati dengan KTM Vinales Bilang Motornya Agresif
- Marc: Selamat Tinggal Red Bull, Selamat Belajar Pecco
- Petrucci: Toprak Bisa Menang di MotoGP, Dia Gambaran Valentino dan Marc
- Yamaha M1 Mesin V4 Bisa hadir di Tes Sepang
- WSBK: Honda Tak Butuh Toprak
- Celaka! Marini Bilang Honda Jalan di Tempat
- Massimo Rivola Terkejut dengan Review Martin. Aprilia Harus Banyak Berbenah?
- Marini: “Bukan Posisi yang Kami Inginkan!”
- 2026 jadi The Last Chance Toprak ke MotoGP
- Jika dari Awal Pecco Begini, Saya Yakin Tahun ini Doi Sudah Jurdun
“Kami punya punya sedikit waktu istirahat. Namun setelah ini jadwalnya akan padat, sampai ke seri Sachsendring nanti. Kita sedang bagus, cukup kuat dan tim bekerja bagus. Itu terlihat seperti motor kami bekerja lebih kompetitif. Kami memang butuh peningkatan di beberapa sektor. Kami memerlukan itu, tapi kami mampu lebih kompetitif,” tambah Vale.
Last, kita lihat saja akan seperti apa performa Rossi dan YZR-M1 di Jerez akhir pekan ini. Mampukah Rossi membawa M1 ke kasta tertinggi Jerez? Atau justru harus terseok-seok (lagi) dengan masalah ban.
Btw, di tes Jerez IRTA kemarin Rossi mampu amankan posisi enam dengan jarak 0,651 detik dari pembalap tercepat. Adapun perolehan poin The Doctor hingga saat ini hanya terpaut 3 angka saja dari Dovisiozo di posisi pertama. Semoga berguna… (mmz)