Motomazine.com – Banyak cara yang pabrikan lakukan untuk mengisi datangnya Customer Day atau Hari Pelanggan Nasional. Harpelnas yang diperingati tiap tanggal 4 September acapkali menjadi ajang pabrikan untuk memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada para konsumen. Bisa dengan cara mengajak konsumen jalan-jalan, memberikan promo dan diskon menarik, atau berbagai event yang memanjakan konsumen. Dan pada hari Sabtu (4/9), Yamaha DDS Madiun-Kediri menggelar acara bertajuk City Riding sekaligus ajang uji irit Yamaha Gear 125.
Acara dimulai dari kantor Yamaha DDS Mandiri. Ada 5 orang peserta city riding yang ikut dalam kegiatan. City Riding nantinya akan menyusuri jalanan kota Madiun, menikmati indahnya pemandangan ‘Kota Gadis’ sekaligus menguji konsumsi BBM si Gear 125. Dan tak hanya Gear 125, Yamaha Mandiri juga ikutkan New NMAX 155, New Aerox 155 dan satu lagi Mio sporty karbu. Entahlah. Pokoknya sampean simak saja artikel ini sampai habis.
Peserta yang ikut dalam rombongan adalah dua orang siswa SMK terpilih, satu blogger dari Madiun (roda2blog.com), satu lagi blogger Kediri (warungbiker.com), dan saya sendiri.
Rute yang ditempuh berkisar 20-an kilometer. Dimulai dari kantor Yamaha DDS Mandiri yang berlokasi di Jalan Mayjend Sungkono 140 Kota Madiun, kemudian bergerak ke arah barat menyusuri Jalan Pahlawan, Jalan Kalimantan, bergeser ke Stasiun Madiun, PT. INKA, melipir ke arah terminal Purbaya, terus ke arah Sun City, Jalan Slamet Riyadi, UNP Madiun, kemudian rehat sejenak di Jalan Baru Taman.
Foto-foto sebentar perjalanan dilanjutkan menuju Pasar Sleko, terus ke arah Bluder Cokro untuk kemudian finish di dealer Timbul Jaya Motors Madiun.
Setelah finish masing-masing motor yang dipakai riding akan kembali diisi bensin jenis Pertamax dengan metode full to full. Metode yang paling gampang untuk mengukur konsumsi bahan bakar sebuah sepeda motor.
Hasil City Riding Yamaha Gear 125
Sebelum membahas konsumsi bahan bakar si Yamaha Gear 125 setelah menempuh jarak belasan kilometer, akan lebih afdol kalau kita membahas kenyamanan berkendara dari Gen 125 Yamaha yang satu ini.
Secara dimensi motor ini memang tak terlalu gede. Peruntukannya sebagai mitra berkendara sehari-hari yang simple dan mudah selap-selip di perkotaan. Dan untuk yang satu ini mmz bisa acungin jempol. Kenapa?
Untuk saya yang berkubikasi, eh bertinggi tubuh lebih dari 175 cm dengan bobot mencapai 80 kg (ora usah guyu), ternyata si Gear 125 ini enak aja loh feelingnya.
Asli sedari nih motor rilis, baru kali ini saya nunggang untuk jarak yang cukup jauh. Yang paling saya suka adalah pijakan kakinya lega, jok empuk gak cepet bikin panas, dan handlingnya presisi. Nyatanya Gear 125 gak kedodoran meski membawa saya yang berspesifikasi segini gede.
Fitur yang Yamaha Gear 125 bawa juga lengkap. Yang saya pakai kemarin kebetulan Yamaha Gear 125 S version. Yang paling berasa adalah fitur Smart Motor Generator yang membuat proses menghidupkan mesin jadi lebih halus, juga adanya fitur Smart Stop System yang mengatur mesin otomatis mati setelah motor berhenti dalam waktu 5 detik.
Selain itu lampu depan juga sudah mengadopsi lampu LED serta hadir laci yang muat botol minuman mineral berukuran tanggung. Hadir juga socket charger smartphone guna memudahkan sampean mengisi baterai HP dalam kondisi darurat. Khusus untuk Yamaha Gear 125 S version juga sudah dilengkapi dengan answer back system untuk memudahkan mencari posisi motor di parkiran. Sepele, tapi penting.
Beralih ke konsumsi bahan bakar
Nah ini yang menjadi pokok bahasan dan tujuan diadakannya City Riding Yamaha Gear 125 oleh DDS Mandiri. Ada 3 unit Yamaha Gear 125 yang dijadikan bahan uji. Mmz sendiri mendapat jatah Gear 125 S version nomor 2. Dan setelah melakukan perjalanan berdasarkan rute yang mmz sebutkan di atas, didapatilah hasil seperti berikut ini:
NAMA | KM AWAL | KM AKHIR | JARAK TEMPUH | BBM AWAL | BBM AKHIR | SELISIH BBM (Gr) | BBM TERPAKAI (Liter) | KONSUMSI (Km/L) |
Gear 1 | 64,7 | 82,9 | 18,2 | 595 | 323 | 272 | 0,376 | 48,4 |
Gear 2 | 7527,7 | 7276,5 | 18,8 | 562 | 340 | 222 | 0,307 | 61,2 |
Gear 3 | 4347,6 | 4368,5 | 20,9 | 626 | 344 | 282 | 0,390 | 53,6 |
Mio karbu (2007) | 0 | 18,8 | 18,8 | 546 | 128 | 418 | 0,578 | 32,5 |
Dari tabel di atas kita bisa saksikan bersama bahwa konsumsi bahan bakar terbaik Yamaha Gear 125 ada pada angka 61,2 km/liter. Di peringkat kedua tercatat angka 53,6 km/l dan posisi tiga catatkan angka 48,4 km/l.
Kenapa hasilnya beda-beda? Yaps, habit berkendara menjadi kunci penting bagaimana sebuah sepeda motor bisa irit. Karena terkadang persepsi orang itu salah. Semakin enteng bobot pengendara maka konsumsi bensin juga semakin irit. Tapi nyatanya? Mmz dengan spek segede ini saja mampu torehkan angka 61,2 km/liter.
Padahal kalau dibandingkan dengan dua peserta lainnya, yakni dua pelajar SMK yang saya tuliskan di atas, jelas mereka jauh lebih enteng dari saya. Silahkan sampean lihat fotonya di patung Lion ini. Nah, jelas kan bedanya? Wkwkwk…
Jadi sepertinya makin enteng bobot pengendara maka bensin lebih irit bisa terpatahkan di sini. Dan lagi kadang persepsi orang dengan kata ‘irit’ itu hanya merujuk pada konsumsi bahan bakar saja.
Irit belum tentu awet
Banyak faktor yang kadang keluar dari logika. Sebut saja motor merk A irit banget. Seliter mampu menempuh jarak 90 km misalnya. Tapi di sisi lain, ada beberapa bagian yang dikorbankan. Klep gampang jebol misalnya, atau roller yang gampang aus, V-belt mudah putus, atau komstir gampang oblak, yang terkadang itu gak terpikir sama sekali.
Jadi balik lagi, terbukti Yamaha Gear 125 dengan teknologi Blue Core berpengabut bahan bakar YMJET-FI ini mampu menjawab kebutuhan konsumen akan motor yang nyaman dan irit.
Belum lagi desain yang mengambil dari garis bodi NMAX. Lihat saja sayap samping, cover belakang hingga stoplamp-nya. Memang sih… butuh waktu untuk memahami garis desain motor yang juga mendapat sebutan sebagai SUG ini. Namun makin dilihat sampean akan semakin paham sisi-sisi mana yang membuat Gear 125 ini terlihat cakep.
Untuk harga Yamaha Gear 125 yang sudah pakai ban tubeless ini dibanderol mulai Rp 18,5 jutaan untuk tipe STD dan Rp 19,2 jutaan untuk versi S-nya.
Jadi terbukti, motor Yamaha sekarang juga bisa irit. Let’s GEAR UP! (mmz)
Artikel terkait:
- Auto Worthit, dibikin Irit, ya si Fazzio Hybrid
- FOMO Fazzio Hybrid Movement Guncang Jl Tunjungan Surabaya, Ratusan Gen Z Enjoy Nikmati Experience Unik
- Hadir dengan Warna Terbaru, Yamaha Grand Filano tetap Jadi Trendsetter
- Fazzio Youth Festival Hadir Kembali untuk Gen Z yang Aktif dan Atraktif
- Kian Mentereng, Rekor 147 Starter di Shell bLU cRU Yamaha Enduro Challenge Salatiga
- Yamalube Sabet Gelar “The Best Motorcycle Genuine Oil” di Ajang Penghargaan Bergengsi, Bukti Kualitas Terdepan
- Line Up World Supersport 2025 Resmi Dirilis, Ada Yamaha dan Aldi Satya Mahendra Pasangkan Asa Tinggi
- Guru Inspiratif Asal Surabaya Dapatkan Yamaha GEAR 125 dari Kampanye MERDEKA Bareng Yamaha
- Pakai Buntut Model Baru, inilah New Yamaha MT-03. Calon MT-25 Indonesia?
- Mendadak Jadi Sales Yamaha, El Rumi Tawarkan Program “Deal or NEO Deal” Untuk NMAX NEO
1 komentar