Motomazine.com – salam safety riding bro sis..Belum juga menjadi pebalap resmi tim Ducati, Jorge Lorenzo yang saat ini sedang membela tim Movistar Yamaha lontarkan kritikan pedas kepada duo Ducati. Andrea Dovisiozo dan Andrea Iannone.
Pebalap Yamaha bernomor 99 ini menilai bahwa terlemparnya Ducati dari percaturan gelar juara dunia musim ini tak lain disebabkan oleh pebalap mereka sendiri.
Seperti yang kita ketahui, pada balapan MotoGP Le Mans Minggu lalu Andrea Iannone dan Andrea Dovisiozo sama-sama tak mampu menyelesaikan balapan gegara tersungkur ke gravel lintasan Le Mans. Masalahnya pun serupa, keduanya kehilangan front end akibat tak didapatnya traksi ban depan.
Rasanya kita tidak bisa membicarakan Ducati untuk perebutan gelar juara dunia. Karena entah kenapa dua pebalapnya sering sekali melakukan kesalahan.
Tutur Lorenzo kepada Crash.
Namun seperti tak begitu sependapat dengan Lorenzo, Paolo Ciabatti si manajer balap tim asal Bologna ini berpendapat jika gagalnya duo Andrea di balap Le Mans akibat ban Michelin yang tak begitu bagus traksi ban depannya.
- Samakan Pecco-Marc dengan Rossi-Lorenzo adalah Over! (imo)
- Lorenzo Sebut Acosta bisa Menang Tahun ini, mungkin di Jerez
- Jorge Lorenzo: Marc Marquez ke Gresini? “Saya rasa Sudah!”
- Gandeng Jorge Lorenzo VATA7 Rilis seri X1, Helm yang ada Sein dan Stoplampnya
- Panas! Di 2015 Lorenzo Sebut Valentino Rossi memang tak Pantas Juara
- Terkuak Alasan Dovisiozo Tinggalkan Yamaha dan Pensiun dari MotoGP
- Luca Marini: Saya lebih Buruk daripada Lorenzo untuk Ergonomi
- Belum Putuskan Masa Depan setelah 2023, bisa saja Ducati Bajak Quartararo
- Luca Marini Juara event Americana di Ranch Valentino Rossi
- Semoga Akur, Paduka Lorenzo ikut Balapan di Ranch Rossi
Terlepas dari pendapat kedua orang yang tahun depan bakal duduk satu paddock ini, rasanya memang tak mudah menilai maupun menjustifikasi “dari luar” mengenai tim Ducati atau pebalap yang membelanya. Jika anda memang benar-benar penikmat dan pemerhati MotoGP tentu saja anda sudah mengetahui rekam jejak tim Ducati yang begitu keras mempertahankan keyakinan. Jangankan duo Andrea, sekelas Valentino Rossi pun tak mampu merubah Desmosedici semudah ia mengubah Yamaha M1 bersama Burgess tahun 2004 silam. Padahal, jika saja tim merah ini mau mendengarkan semua masukan Rossi-Burgess tahun 2011-2012 bukan tak mungkin Desmosedici sudah mampu berbicara banyak di kancah MotoGP. Praktis Desmosedici mulai sedikit berubah dengan mengaplikasikan sasis model twinspar alumunium dan swingarm model terbalik layaknya yang dipakai Yamaha. Tapi itulah Ducati. Dan rasanya terlalu dini jika Lorenzo berani memberikan kritikan pedas pada orang maupun tim yang sama sekali ia tak tahu seperti apa falsafah di dalamnya.. Kita tunggu saja bagaimana jika Lorenzo benar-benar sudah menunggangi Desmosedici musim depan.. (MMz)
=======================
Bro dan sis punya informasi seputar otomotif dan kehidupan? Share saja bareng motomazine di:
• email: motomazineblog@gmail.com
• facebook: motomazine.com
• twitter: @aguztino86
• BB: 524dbd4e
• IG: motomazineblog
• WA: 085233819298
wjwjwjwj keripik pedas buat calon boss yang keras ndase wjwjwjw
Kira-kira bisa luluh dengan seorang Lorenzo gak ya?