Motomazine.com – Pembalap Repsol Honda Pol Espargaro mendulang hasil kurang memuaskan saat lakoni balap seri Mugello. Pembalap yang juga adik dari Aleix Espargaro ini hanya mampu finsih posisi 12. Sebuah posisi yang sangat jauh dari harapan dengan mesin juara. Ya meskipun Marc Marquez sendiri tak mampu finish gegara crash. Usut punya usut ternyata jebloknya performa Pol ini salah satunya akibat dari sayap motornya yang lepas sejak lap kelima. Memangnya separah apa efeknya? Mari kita simak saja penuturan Pol si minion.
“Balapanku sulit. Tak begitu buruk saat start , saya di belakang Taka (LCR) namun sesuatu terjadi pada bagian depanku. Saya kehilangan sayap saat masuk tikungan pertama di lap empat atau kelima. Dan sari sana saya sangat kesulitan untuk berganti arah.” tutur pembalap bernomor 44 tersebut.
Baca juga:
Begini Efek Buruk saat Bagnaia Kehilangan Winglet. Sevital itukah?
Hal yang sama seperti yang Bagnaia alami dua tahun lalu. Saat masih membela Pramac, Bagnaia juga pernah kehilangan sebelah sayap motornya, dan hasilnya, doi mengaku sangat kesulitan mengganti arah.
“Balapan jadi sangat ribet sejak saat itu. Saya kehilangan banyak cengkeraman. Kita harus mencari tahu kenapa sayap itu bisa lepas dan terbang. Kita ingin tetap bertarung dan meraih hasil bagus di Barcelona. Karena kita harus tetap berjuang dan membalap karena ini adalah MotoGP.” tambahnya.
Yaps, sebuah ungkapan dari Pol untuk keluarga Jason Dupasquier yang meninggal akibat alami kecelakaan saat lakoni sesi kualifikasi Moto3 Mugello. Sebelum race Mugello digelar pembalap dan seluruh kru MotoGP juga berjajar di lintasan untuk memberikan “one minute silent” sebagai penghormatan terakhir atas mendiang Jason.
Baca juga:
MotoGP, Rossi: Saya Optimis jelang Barcelona, di Mugello saya Meningkat
Satu hal yang pasti ternyata winglet atau sayap pada MotoGP punya efek begitu besar terhadap performa motor secara keseluruhan. Pantas saja semua team kini berlomba untuk mencari desain dan efek downforce terbaik dengan mencoba berbagai model sayap. Dan satu hal paling beruntung dari lepasnya sayap Honda RC213V Pol Espargaro adalah, sayap ‘jomblo’ terbang tersebut tidak mengenai pembalap lain. (mmz)