Motomazine.com – Tim PATA Yamaha BRIXX WSBK saat ini tengah dilanda kegirangan karena pembalapnya, Toprak Razgatlioglu sama sekali tak tersentuh sejak sesi Superpole hari Sabtu kemarin. Pembalap bernomor 1 ini sukses menjadi pole sitter di Superpole (Sabtu), serta juara pertama di Race 1. Kemenangan Toprak yang tanpa cela ini kemudian disempurnakan dengan menjuarai Superpole Race (Minggu) serta Race 2 yang barusan usai. Meski begitu, tim Aruba.it Ducati lah yang berpesta besar-besaran. Kenapa? Sebab di WSBK Mandalika ini, tim merah lewat Alvaro Bautista berhasil mengondol gelar juara dunia WorldSBK 2022 lewat duet cantik Alvaro Bautista dan Panigale V4R.
Selisih poin sebesar 82 angka membuat Bautista bisa bernapas lega untuk merengkuh gelar juara dunia yang terkahir kali Ducati dapatkan tahun 2011 silam. Adalah Charlos Checa yang saat itu persembahkan juara dunia untuk tim Panigale.
Setelah kedatangan Jonathan Rea tim merah langsung puasa gelar. Adapun tahun 2021 kemarin gelar juara dunia berpindah ke tim Yamaha lewat Toprak Razgatlioglu. Barulah musim ini tropi tertinggi balap motor massal terakbar sedunia ini kembali ke Ducati. Selamat untuk Ducati dan Alvaro Bautista.
Selamat juga untuk Yamaha dan Toprak yang sebenarnya sudah tampil sangat apik. Hanya faktor beratnya nomor saja yang sepertinya membuat toprak lebih banyak crash tahun ini. Fix tahun depan balik ke 54 lagi!
Setelah Mandalika WorldSBK akan bertandang ke sirkuit Phillip Island Australia. Di sana semua bisa membalap dengan lepas. Termasuk Bautista yang datang dengan helm emas! Tahun ini Ducati borongan. Di MotoGP dan WSBK. Semoga berguna. (mmz)
Artikel terkait:
- 2026 jadi The Last Chance Toprak ke MotoGP
- MotoGP: Iannone Kembali, Siapa yang Harus Waspada?
- Juara Dunia Aldi Satya Mahendra di WSSP300 bareng Yamaha diapresiasi Menpora Dito Ariotedjo dan Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo
- BMW M1000RR akan Dapatkan Revisi Aero, Frame dan Swingarm untuk Toprak
- Aldi Satya Bertekad Pertahankan Podium di WSSP300 Aragon
- Toprak is Back! WSBK Aragon Bakal Lebih Seru!
- Rea Sebut Insiden yang Menimpa Toprak bisa jadi Bencana. Magny Cours tak Layak?
- Kronologi Toprak Jatuh di WSBK Prancis. Ada yang Aneh?
- Setengah Slot Pembalap WSBK 2025 masih Kosong. Nunggu Limpahan MotoGP?
- Nyaris Sempurna, van der Mark Ungkap Rahasia Kecepatan Toprak