Motomazine.com – Salam safety riding bro sis… Pembalap ECSTAR Suzuki Andrea Iannone mengakui jika dirinya mulai menemukan kepercyaan diri di atas GSX-RR yang telah menmaninya selama paruh musim pertama balap MotoGP tahun 2017 ini. Pembalap berjuluk The Crazy Joe tersebut mengungkapkan jika dirinya telah mendapatkan feeling yang lebih baik terhadap motor sehingga mampu memacu motor sesuai dengan apa yang dia inginkan.
Rasa puas yang Iannone ungkapkan di atas bukanlah berkaca pada hasil yang ia dapatkan. Sebab di Jerman kemarin Ian justru harus kehilangan poin gegara gagal finish akibat kehilangan traksi pada roda depannya. Meski begitu, seperti yang sudah MMz tuliskan di atas, Iannone justru merasa bahwa motornya mulai bekerja sesuai kehendaknya.
“Saya sangat senang dengan balapan kali ini (Jerman)-tentu bukan hasilnya, akan tetapi karena progress yang telah kita buat. Kita mendapatkan sebuah langkah maju selama akhir pekan. Saya mendapatkan lagi rasa percaya diriku. Saya mendapatkan feel yang lebih baik terhadap motordan akhirnya saya bisa mendorong motor sesuai apa yang saya kehendaki. Kita memulai balap dari barisan belakang dan tentu itu berpengaruh besar terhadap keseluruhan race. Selain itu di tiga lap awal saya sangat berjuang dengan ban belakang, tapi kemudian saya bisa mengatur ritme untuk membalap dengan rombongan kedua. Saya coba mendorong sekuat mungkin untuk maju, tapi sayangnya malah terjatuh. Akan tetapi sampai titik itupun saya sudah sangat senang dengan kinerja motor,” jelas Iannone.
- Jatuh Hati dengan KTM Vinales Bilang Motornya Agresif
- Marc: Selamat Tinggal Red Bull, Selamat Belajar Pecco
- Petrucci: Toprak Bisa Menang di MotoGP, Dia Gambaran Valentino dan Marc
- Yamaha M1 Mesin V4 Bisa hadir di Tes Sepang
- WSBK: Honda Tak Butuh Toprak
- Celaka! Marini Bilang Honda Jalan di Tempat
- Massimo Rivola Terkejut dengan Review Martin. Aprilia Harus Banyak Berbenah?
- Marini: “Bukan Posisi yang Kami Inginkan!”
- 2026 jadi The Last Chance Toprak ke MotoGP
- Jika dari Awal Pecco Begini, Saya Yakin Tahun ini Doi Sudah Jurdun
Beberapa waktu lalu Iannone memang sempat mendapat kritikan pedas dari mantan pembalap kawakan Suzuki, Kevin Schwantz. Pembalap asal Texas yang pernah juara dunia dengan motor Suzuki RGV 500cc di tahun 1993 ini sempat menyebut jika Iannnone seakan ogah-ogahan membalap bersama Suzuki. Menurut Schwantz tak seharusnya GSX-RR berada di level baris belakang. Apalagi melihat moncernya Vinales musim lalu, GSX-RR seharusnya bisa bersaing di barisan depan.
So.. bakal seperti apakah performa Iannone di balapan mendatang? Balapan yang akan dihelat di sirkuit Brno Cheko pada tanggal 6 Agustus bulan depan.. Jika penuturan Iannone di atas bisa dijadikansignal untuk menjawab kritikan Schwantz, sudah seharusnya Ian mampu tampil kompetitif. Setidaknya mengamankan podium seperti halnya yang ia sering lakukan saat menunggang Ducati GP16 nya musim 2016 yang lalu… (MMz)
===============
Punya pertanyaan atau ingin berbagi pengalaman? Tulis saja di:
- e-mail: motomazineblog@gmail.com
- facebook: motomazine.com
- twitter: motomazine
- IG: @motomazineblog
- WA: 085233819298
- BB: 524dbd4e
Pede tapi ndlosor . . .
Kelewat pede pak paling
Semoga bisa jawab kritikan Kevin Schwantz dgn performa bagus.
Permisi gan…numpang titip lapak. Matur nuwun.
https://motorbloginfo.wordpress.com/2017/07/06/yamaha-masih-pimpin-klasemen-konstruktor-motogp-2017-honda-tempati-runner-up/
Seharusnya sih begitu..