Motomazine.com – Masbro, pasca gagal berlaga di sirkuit Silverstone Inggris, kru balap sekaligus pembalap tim Movistar Yamaha langsung bergegas tebang ke Spanyol untuk melakukan rangkaian pengetesan di sirkuit Motorland Aragon. Tes privat yang sudah dijadwalkan sebelumnya ini juga diikuti oleh pabrikan lain yakni tim Pramac Ducati.
Rabu (29/8/2018) pembalap Yamaha Valentino Rossi sukses jalani testing guna membuat dirinya dan M1 tampil lebih kompetitif. Menurut The Doctor dirinya dan tim telah mencoba berbagai macam setting demi menutupi kekurangan Yamaha M1 selama ini. Apalagi race tanggal 9 nanti adalah salah satu home race nya Rossi, sirkuit Misano San Marino, yang hanya berjarak 20 kilometeran dari kediaman Vale di Tavullia.
Baca juga:
- Meregalli: Rins Belum Gaspol! 2025 Kita Punya Banyak Sumber Data
- Gosip: KTM Akan PHK Pedrosa, HRC ini Kesempatan!
- Jatuh Hati dengan KTM Vinales Bilang Motornya Agresif
- Marc: Selamat Tinggal Red Bull, Selamat Belajar Pecco
- Petrucci: Toprak Bisa Menang di MotoGP, Dia Gambaran Valentino dan Marc
- Yamaha M1 Mesin V4 Bisa hadir di Tes Sepang
- WSBK: Honda Tak Butuh Toprak
- Celaka! Marini Bilang Honda Jalan di Tempat
- Massimo Rivola Terkejut dengan Review Martin. Aprilia Harus Banyak Berbenah?
- Marini: “Bukan Posisi yang Kami Inginkan!”
Disinggung apakah Yamaha memberikan update untuk mencoba mesin 2019, Rossi menjawab belum. Yap,di Aragon kemarin Yamaha belum menghadirkan mesin terbaru 2019. Menurut Rossi, mesin tersebut masih sepenuhnya dikembangkan di Iwata dan belum bisa diuji cobakan.
“Sebenarnya sudah direncanakan, tapi belum siap. Jadi saya tidak mencoba mesin baru,” tutur Rossi seperti dikutip dari Tuttomotoriweb.
“Kami telah mencoba berbagai macam hal dan kami juga bekerja keras untuk GP San Marino. Ini adalah balapan penting dimana saya ingin menjadi kompetitif lagi,” lanjut pembalap yang kini berusia 39 tahun tersebut.
Pernyataan Rossi ini juga dibenarkan oleh Direktur Tim Movistar Massimo Meregalli. Yang pasti menurut salah satu orang penting di tim Blue Cru itu adalah tesnya berjalan cukup positif.
“Di Misano, kami bekerja untuk balapan. Kami fokus pada setelan mesin dan kami tidak mencoba sesuatu yang baru. Situasinya tampak menjanjikan,” ujar Meregalli.
Last… Yamaha M1 versi 2018 memang masih punya beberapa kelemahan terutama di bagian elektronik. Belum ketemunya setelan yang pas memaksa pembalap harus berjibaku untuk berjuang 110 persen tiap seri balapnya.
Valentino Rossi in action
Lha piye Cak, wong motor sulit dicari performa terbaiknya. Kalau tenaga diloskan maka ban belakang spin kemana-mana. Tapi kalau ngejar mulusnya delivery power, motor jadi lemot terutama saat berakselerasi.
So, semoga Yamaha M1 dan Rossi juga Vinales kembali ke jalur kompetitif, terutama jelang home race Vale di Misano nanti. Semoga berguna… (mmz)
Lebih dekat dengan Motomazine di:
- e-mail: motomazineblog@gmail.com
- facebook: motomazine.com
- twitter: motomazine
- IG: @motomazineblog
- Youtube channel: Motomazine
- WA: 085233819298
- BB: D8DCFC9A