Motomazine.com – berita liar mulai menyerbak ke penjuru paddock MotoGP. Entah darimana asalnya, apakah karena Fabio memboyong Lamborghini Urus, namun semakin ke sini banyak yang mencocoklogikan pembalap Perancis ini dengan Ducati. Lah? Mungkinkah karnea hubungan baik antara Ducati dengan Lamborghini? Belum bisa dipastikan juga, namun tetap saja ini berita yang sangat menarik.
Ducati sendiri saat ini sudah punya 8 pembalap dengan 8 motor. Mereka akan turunkan GP22 untuk duo pabrikan, duo Pramac, satu untuk Marini di VR46 dan tiga GP21 lainnya untuk Bastianini, Bezzechhi juga D’Giannantino. Lalu mau ditaruh mana si Quartararo.
Ini memang masih menjadi tebakan awal atau malah semacam khayalan penikmat MotoGP. Namun melihat peluang yang ada, terlebih keputusan Fabio untuk belum memperpanjang kontraknya untuk musim 2023, bisa saja Ducati lewat om Gigi membajak pembalap bernomor 20 tersebut.
Terlebih Ducati punya pengalaman bagus dengan manatan pembalap Yamaha yakni paduka Jorge Lorenzo. Tentu akan sangat menarik melihat mantan pembalap M1 kemudian beralih ke Desmosedici GP.
Diketahui, meski tak sempat buahkan gelar juara dunia bareng Ducati, namun Loreno sempat membuat lawannya ketar-ketir. Pembalap berjuluk Porfuera tersebut mampu persembahkan tiga kemenangan seri untuk Ducati. Jika diteruskan bukan tidak mungkin Lorenzo rebut juara dunia.
Terlebih saat ini, si runner up juara dunia 2021, Pecco Bagnaia diketahui juga mencontek settingan tinggalan paduka Jorge.
Nah, melihat moncernya Fabio Quartararo dengan settingan yang juga ditinggalkan Jorge Lorenzo di Yamaha, bisa jadi nantinya si El Diablo ini juga langsung ngeklik dengan Ducati. Apalagi Fabio sudah mengultimatum Yamaha untuk membuat motor dengan topspeed yang lebih tinggi.
Dan melihat berbagai kemungkinannya, bisa saja loh Fabio tetiba masuk ke Ducati. Sebab doi punya banyak modal seperti juara dunia bareng Yamaha, punya riding style mirip Jorge Lorenzo, dan juga masih sangat muda.
Bandingkan saja dengan pembalap Ducati lainnya. Quartararo masih berusia 22 tahun. Sementara Pecco sudah berusia 24 tahun sama dengan Marini, Jorge Martin 23 tahun, Jack Miller 26 tahun dan bahkan Johann Zarco yang sudah 31 tahun. Gimana menurut pemirsa? (mmz)
Artikel terkait:
- Marini: “Bukan Posisi yang Kami Inginkan!”
- 2026 jadi The Last Chance Toprak ke MotoGP
- Jika dari Awal Pecco Begini, Saya Yakin Tahun ini Doi Sudah Jurdun
- MotoGP: Martin Menangi Sprint Race, Pecco DNF
- Catalunya jadi Kandidat Kuat Pengganti Race Finale Valencia
- MotoGP: Iannone Kembali, Siapa yang Harus Waspada?
- Komentar mmz di Akun MotoGP dapat berbagai Rujakan Netijen. Heran…
- MPM Honda Jatim tetap Semangat Ngajak Blogger Vlogger Nonton MotoGP Motegi, meski Marini Finish 14
- Ada Honda PCX 160 dan EM1 e: di MotoGP Mandalika
- Meet & Greet Fabio Quartararo di MotoGP Mandalika Promosikan Yamaha NMAX Terbaru