Motomazine.com – salam safety riding bro sis.. Gelaran MotoGP musim 2015 tinggal menyisakan dua balapan lagi. Dimana kedua gelaran balap ini bakal dihelat di benua Asia dan Eropa. Tepatnya di Sepang dan Valencia.
Valentino Rossi, sang pemuncak klasemen sementara dengan raihan poin 296 poin sejatinya belum mampu bernafas lega. Pasalnya doi hanya terpaut 11 poin saja atas teammate sekaligus kompetitor terdekatnya, Jorge Lorenzo yang sampai saat ini mengantongi 285 poin. Namun sejatinya musuh Rossi untuk meraih gelar juara dunia ke-10 nya sendiri tak hanya datang dari Lorenzo saja. Melainkan Marquez, Pedrosa, duo Ducati dan bahkan bisa saja dari semua pebalap.
Balapan yang hanya menyisakan dua seri lagi berarti hanya menyediakan 50 poin maksimal bagi pemenangnya. Itu artinya, jika Rossi berhasil finish pertama di Sepang maka poinnya menjadi 296+25=321. Dan seandainya Lorenzo finish di posisi kedua maka poinnya menjadi 285+20=305 poin. Artinya Rossi dan Lorenzo bakal berselisih 16 poin. Jelas, kesempatan Rossi jurdun bakal terbuka lebar. Namun kembali perlu diingat. Pebalap MotoGP tak hanya mereka berdua. Masih ada Marquez, Pedrosa, Iannone dan pebalap-pebalap lain yang semakin ke sini terlihat semakin digdaya saja. Sampai di Phillip Island kemarin, seorang Vale yang notabene memiliki track record terbaik setelah Stoner pun harus kandas di buntut badak desmosedici GP15 Iannone.
So, sampai seri terakhir Valencia pun perebutan gelar juara masih akan berlangsung ramai. Seandainya saja seri Phillip Island kembali terulang di Sepang, katakan Lorenzo posisi dua dan Rossi posisi empat maka raihan poin keduanya jadi 309 poin untuk Vale dan 305 untuk Lorenzo. Namun jika Vale de%ngan posisi yang sama dan Lorenzo meraih juara maka selisih poin diantara keduanya menjadi 1 poin saja. Yakni Lorenzo 310 dan Rossi 309.
Asli gelaran MotoGP musim 2015 ini semakin menarik saja untuk disimak.. Siapapun, baik Rossi maupun Lorenzo masih berkesempatan merebut tropi juara dunia MotoGP tahun ini.
Jadi jangan sampai ketinggalan bro sis.. Dukung jagoanmu masing-masing.. Seru habis wesss… (MMz/red).
Related Posts:
- Marini: “Bukan Posisi yang Kami Inginkan!”
- 2026 jadi The Last Chance Toprak ke MotoGP
- Jika dari Awal Pecco Begini, Saya Yakin Tahun ini Doi Sudah Jurdun
- MotoGP: Martin Menangi Sprint Race, Pecco DNF
- Catalunya jadi Kandidat Kuat Pengganti Race Finale Valencia
- MotoGP: Iannone Kembali, Siapa yang Harus Waspada?
- Komentar mmz di Akun MotoGP dapat berbagai Rujakan Netijen. Heran…
- MPM Honda Jatim tetap Semangat Ngajak Blogger Vlogger Nonton MotoGP Motegi, meski Marini Finish 14
- Ada Honda PCX 160 dan EM1 e: di MotoGP Mandalika
- Meet & Greet Fabio Quartararo di MotoGP Mandalika Promosikan Yamaha NMAX Terbaru
mantap http://macantua.com/2015/10/19/inspirasi-modifikasi-sonic-pake-ban-gambot/
josss…
Lha okeh men musuhe
Siapa sih yang gak ingin membalap seorang Valentino Rossi?
http://motomazine.com/2015/10/20/musuh-valentino-rossi-untuk-meraih-gelar-juara-dunia-ke-10-tak-hanya-lorenzo-bisa-marquez-pedrosa-duo-ducati-bahkan-semua/
Melu deg deg an..
bakulkangkungjpr1.com/2015/10/20/polda-papua-gelar-operasi-tertib-lalu-lintas-dari-oktober-sampai-desember-2015/
Senam jantung kang pokoke..
http://motomazine.com/2015/10/20/musuh-valentino-rossi-untuk-meraih-gelar-juara-dunia-ke-10-tak-hanya-lorenzo-bisa-marquez-pedrosa-duo-ducati-bahkan-semua/
semua bs dibilang musuh, penghalang bahkan bs jd penolong… berat jg ya untuk rossi menghadapi lawan2 sprt 93, 29, 26.. di pi untuk berebut p3 aj dg maximal tp msh gagal apalagi p2 / bahkan p1 sprt kyk mimpi z di akhir musim ini… kyknya seat belakang m1 rossi perlu dicoakin lbh kebelakang bro jd bisa merunduk lbh bawah, kira kira membantu topspeed gk ya hehe
di trek lurus vale jarang duduk di jok loh bro.. hal yang sering (alm) simoncelli lakukan juga saat mengendarai gillera 250 silam. untuk mengurangi bobot. tapi apa daya, Yamaha memang kudu berbenah di area power. kasihan di trek lurus selalu dibabat sama honda dan ducati. karena semakin ke sini ability mereka di tikungan semakin bagus
Katanya bikin motor kenceng d trek lurus lbh mudah drpd bikin motor stabil d tikungan. Yamaha emg kalah d trek lurus tp plg kenceng d tikungan, jd mnrt sy impas tinggal bgm seorg pebalap memaksimalkan potensi motornya.
Tapi kemampuan motor-motor lain di tikungan sekarang juga sudah meningkat pesat bro.. Jadi mau tak mau yamaha memang kudu nambah power motornya