Motomazine.com – Salam safety riding bro sis.. Seperti harapan banyak rider MotoGP pasca jalani tes di sirkuit Spielberg Red Bull Ring beberapa waktu lalu, akhirnya Michelin membawa dua macam kompon ban belakang baru pekan ini.
Seperti pada tes yang sudah dilakukan, pebalap Repsol Honda dan Tech3 Yamaha sangat memperhatikan ketahanan ban belakang. Tak hanya pebalap Honda dan Yamaha, bahkan Danilo Petrucci dari Pramac Ducati pun tak yakin jika ban tersebut bakal digunakan dalam balapan.
Setali tiga uang dengan pebalap-pebalap di atas, Valentino Rossi yang membalap bersama tim Movistar Yamaha MotoGP juga merasakan lemahnya ban belakang Michelin khusus di Austria kali ini. Ban belakang sangat cepat terdegradasi. “Saya rasa kami butuh ban yang lebih keras. Semua orang punya masalah yang sama dengan kami. Jadi saya rasa Michelin harus membawa sesuatu (ban) yang berbeda saat race nanti”, ungkap The Doctor.
- Michelin Sesumbar mampu bertahan sampai 400 kpj!
- Rossi tak kan Lupakan Michelin hingga Pensiun
- Raih Poin sama dengan Valentino, Marini sebut ban jadi Kunci di MotoGP
- Klasemen Pembalap MotoGP Pasca Aragon, Mir Salip Fabio
- Michelin ungkap Rahasia Quartararo Tak Tersentuh dengan Ban Soft
- Bukan Ban Ghoib, yang Menimpa Rossi di Qatar disebut Graining
- Wacana Regulasi Berat Minimum Motor Plus Rider. Siapa Paling Setuju?
- MotoGP: Menurut Rossi Pemilihan Ban tak Lagi Bergantung Pada Rider. Ini apa Maksudnya?
- Tahun Depan Michelin Siap Berevolusi. Mungkinkah ada Ban Jenis Baru?
- Meski Pede Kantongi Poin Terbanyak, Dovisiozo sedikit Khawatir dengan Aspal Baru Sachsenring
Meskipun Ducati begitu moncer di tes privat Austria lalu, dengan menempatkan empat pebalapnya sekaligus di urutan terdepan, ternyata mereka juga cukup menderita dengan ban yang dibawa Michelin saat itu. Menurut Iannone dan Dovisiozo justru Ducati lah yang paling cepat mengalami keausan ban belakang. Tak lain dan tak bukan hal itu disebabkan oleh besarnya power Desmosedici dan juga akselerasi-akselerasi total yang memang sangat memanjakan Ducati di trek ini.
Oleh sebab itu Michelin sesegera mungkin melakukan penelitian ulang dan menciptakan dua macam ban “medium” dan “hard” baru yang telah didevelop setelah tes di Spielberg.
Kedua ban tersebut akan menggunakan sistem asimetrik dimana kompon ban sebelah sisi kanan dibuat lebih keras. Hal ini dibuat karena sirkuit Red Bull Ring mempunyai tikungan ke kanan yang lebih banyak. Namun untuk ban depan Michelin masih tetap menggunakan ban regulernya, yakni tipe soft, medium dan hard compound.
“Sirkuit Red Bull Ring adalah tempat yang sama sekali baru bagi kami. Tak hanya bagi Michelin, namun juga bagi semua orang yang baru akan pertama kali membalap di trek ini”, tutur Piero Taramasso, manajer Michelin ‘s Two Wheel Motorsport Group. “Satu-satunya pebalap yang cukup berpengalaman dalam Grand Prix bersama Michelin adalah Valentino Rossi, tapi itu di kelas yang lebih rendah dan trek telah sama sekali diperbarui sejak saat itu. Kita sudah mempelajari trek ini jauh-jauh hari sebelum balapan. Jadi kami rasa kami telah membuat ban yang akan bekerja bagus saat balapan nanti. Ini trek yang cukup menarik, sebab hanya memiliki dua tikungan ke kiri dan tujuh ke kanan, jadi kami membawa ban untuk mengakomodir trek yang sedikit berbeda ini”, lanjutnya.
Dengan ban baru ini tentunya Ducati sangat berharap akan mampu tetap kompetitif. Sebab seperti hasil tes lalu dimana empat pebalapnya menempati posisi terdepan. Bahkan Casey Stoner yang baru saja beberapa kali kembali menunggangi Ducati langsung bisa melesat ko posisi tiga tercepat, di bawah Iannone dan Dovisiozo.
Balap di sirkuit Red Bull Ring sendiri merupakan awal tonggak sejarah balap modern di sirkuit Austria ini, semenjak balap terakhir di tahun 1997 lalu…
So.. Jangan sampai ketinggalan masbro.. Michelin yang telah berjuang keras menemukan komposisi ban terbaik bakal diuji coba langsung oleh pebalap MotoGP yang langsung berlomba memperebutkan podium tertinggi, untuk pertama kalinya di sirkuit Red Bull Ring Spielberg Austria.. (MMz)
==============
Punya pertanyaan atau ingin berbagi informasi? Kirim saja ke:
• motomazineblog@gmail.com
Mugo2 ra podo ndlosor
https://satuaspal.com/2016/08/10/ketemu-all-new-toyota-sienta-unik-desainnya/
Penting duduk simbah
Iyo
Eman tenan.. Mosok gap e 59?
Wes susah ki
Puol…