Motomazine.com – salam safety riding bro sis.. Michelin yang menjadi pemasok ban tunggal pada gelaran MotoGP mulai musim ini, bisa dibilang telah mendulang sukses di race perdana Qatar kemarin. Kekahawatiran akan performa ban Michelin yang dinilai kurang mencengkeram di bagian depan nyatanya sama sekali tak terjadi.
Namun di balik itu semua rupanya Michelin telah menemukan formula tersendiri dalam meracik ban untuk kelas para raja ini. Ukuran ban yang semula 3.0 inches depan dan 6.0 inches belakang rupanya menjadi biang keladinya.
Ukuran ban 3.0 inches depan dan 6.0 inches belakang ini sejatinya telah dipakai oleh Bridgestone. Dan seperti kita tahu, Bridgestone adalah ban yang terkenal begitu kuat bagian depannya. Ban yang sangat cocok bagi hard breaker macam Valentino Rossi dan Marc Marquez.
Ukuran ban tersebut sejatinya juga bekerja bagus pada Michelin saat digunakan untuk kelas superstock. Namun begitu diaplikasikan ke MotoGP, seperti tes-tes awal tahun lalu, begitu banyak pebalap terjatuh gegara hilangnya (dengan tiba-tiba) grip ban depan.
Nicolas Goubert, direktur teknis Michelin akhirnya menemukan sebuah ide untuk memaksimalkan kinerja ban depan dan belakang Michelin itu sendiri. Yup, dengan penambahan ukuran lebar ban.
“Kita telah mendesain ulang ban. Untuk meningkatkan performa terutama dalam pengereman. Kita membaik dengan cepat. Kita berusaha memperluas area ban yang menapak ke aspal hingga mencapai sisi maksimal, yakni 45/50 derajat”, tutur Goubert.
Menurut Goubert hal ini sekaligus hasil atau jawaban dari mengapa ban ukuran 3.5 x 6.0 bekerja dengan baik di superstock dan superbike namun kurang maksimal saat dipakai di kelas MotoGP. Yup, salah satu faktor penentunya mungkin adalah derajat kemiringan motor. Superbike dan superstock adalah motor massal yang disulap sedemikian rupa guna dijadikan pacuan dalam balap. Sangat berbeda dengan motor MotoGP yang memang murni prototype yang didesain dan dirancang sedemikian rupa agar super stabil dan bisa meraih derajat kemiringan seekstrim mungkin.
Nah, berkaca dari proses yang telah dilakukan, akhirnya Michelin menemukan formula baru untuk ban mereka. Yakni ukuran 3.75 atau 4.0 inches di depan, dan 6.25 inches untuk ban belakangnya. Dan terbukti, dengan ukuran ini hampir semua pebalap MotoGP begitu pede menggeber motor. Bahkan Marquez yang dikhawatirkan akan kehilangan gaya elbow down nya nyatanya begitu pede rebah hingga batas maksimal.
“Lebar ban depan kemungkinan 3.75 atau 4.0 inches. Namun hampir semua pebalap memilih ban ukuran 4.0 inches. Memang ada beberapa pebalap yang memilih ban depan lebih sempit. Karena mereka ingin menikung dengan lebih cepat dan mudah”, tutup Goubert.
Nah bro sis.. Terjawab sudah mengapa ban Michelin yang begitu tak bersahabat pada pebalap di awal tes pramusim tetiba menjelma menjadi ban yang bisa dibilang mampu mengimbangi performa Bridgestone. Bahkan hanya di race pembuka saja. Rupanya mereka telah merevisi ukuran lebar ban dengan formula 4.0 x 6.25. Dengan velg yang meningkat dari 16.5 inches menjadi 17 inches tentu saja penambahan ukuran lebar ban ini adalah sebuah solusi bagus dalam memberikan performa ban yang maksimal seperti yang para pebalap MotoGP inginkan… Nice job buat Michelin…!!! (MMz)
Artikel terkait:
- Penting! Kenali Batas Beban Ban, Hindarkan Kecelakaan
- Jangan Asal, Pentingnya Memilih Ban Motor sesuai Ukuran dan Garansinya
- Mengapa Ban Belakang lebih Cepat Gundul? Berikut Rekomendasi Tekanan Udara Ban Motor
- Tips: Jangan asal Tembas-tembus, Ban kalau Kelamaan juga Bahaya!
- Michelin Sesumbar mampu bertahan sampai 400 kpj!
- Musim Penghujan Tiba, Jangan Salah Pilih Tipe Ban!
- Tak hanya Lawan atau Kawan, Ban pun bisa Berkhianat
- Makin Seneng, Ban Depan Stefanie pun Minta Ganti
- Kesan Pertama Ganti Ban Belakang Honda BeAT pakai MAXXIS Victra
- Ban Pirelli Masuki Dunia MotoGP
========================
• email: motomazineblog@gmail.com
• facebook: motomazine.com
• twitter: @aguztino86
• BB: 524dbd4e
• IG: motomazineblog
• WA: 085233819298
Harusnya coba ban bikinan indonesia..
Contone?
Ban tubless tambalan habis kena ranjau paku.. kaaabuuurrrrr
lah dalah… emang di situ banyak paku?
Formula opo motogp to jane
iwanbanaran.com/2016/03/25/honda-new-cbr150r-sudah-tiba-disolo-bondowoso-dan-beberapa-lain-wahhh-wis-mulai-digerojok-cak/
Maksute piye?
Wakakakak
Ojo guyu thok.. Piye!
Syem salah link
Wkwkwk… Makane toh… Salah ki mbok motomazine 😆
Wakakakak kpn2 wes
Ojo suwe2.. Saiki ae ngopo?
juozzz
suwun mbah..
mantap
banget..
woow ah
Ngono thok?
keren banget bang
nendangbanget.net/2016/03/27/klarifikasi-kpi-mengenai-kontroversi-tayangan-olla-ramlan/
Suwun lek