Motomazine.com – Setelah sempat tersiar beberapa saat silam, akhirnya gosip di kalangan paddock MotoGP ini pun jadi kenyataan. Salah satu perusahaan asal Indonesia mensponsori tim elite balap roda dua dunia, MotoGP. Yaps, Astra Oto Parts secara resmi menjadi sponsor untuk tim Ducati. Tepatnya Flex-Box Gresini Ducati. Tim ini akan memakai jasa dua pembalap yakni Enea Bastianini dan Fabio de Giannantino. Duet duo Italia ini diharapkan mampu tampil cemerlang perkuat skuad Ducati yang tahun depan akan turun dengan 8 motor.
Astra dengan merk dagang yang paling terkenal, Aspira akan nempel pada fairing motor, baju balap dan pit box tim Flex-Box Gresini. Saat ini Apsira sendiri menjadi sponsor kelas Moto2. Sehingga dengan hengkangnya sponsor ini ke tim MotoGP kemungkinan besar tim yang ditinggalkannya akan coba mencari sponsor baru.
Aspira sendiri menjadi perusahaan yang punya korelasi apik dengan sponsor-sponsor Ducati. Saat ini mereka menjadi penerus dagang Pirelli (Italia) dan jug Shell (pelumas pendukung Ducati). Jadi emang pas aja gitu kalau akhirnya mereka melebarkan sayap dengan masuk ke kelas utama.
So, kita nantikan saja akan seperti apa kiprah Flex-Box Gresini Ducati dengan Aspira ke depannya? Akankah Ducati yang mulai ‘ramah’ dengan beberapa rookie ini akan mampu membawa mereka menjadi kuda hitam? Semoga. Biar balapan makin seru. (mmz)
Artikel terkait:
- MotoGP: Iannone Kembali, Siapa yang Harus Waspada?
- Resmi! Fermin Aldeguer Gantikan Marc di Gresini Ducati
- Setengah Slot Pembalap WSBK 2025 masih Kosong. Nunggu Limpahan MotoGP?
- Menang dengan Satu Sayap, Petrucci Beberkan Rahasia Razgatlioglu?
- Hingga Sekarang Rossi-Marquez belum Akur. Ducati Perparah Kondisi?
- Ducati Berjanji Kesalahan Datangkan Valentino Rossi tak akan Terjadi pada Marc Marquez
- Mengagetkan! Bos Pramac ungkap Alasan Cabut dari Ducati. Alasan Sentimentil?
- Harga Mahal untuk dapatkan Marc Marquez, Ducati Berantakan!
- Samakan Pecco-Marc dengan Rossi-Lorenzo adalah Over! (imo)
- Jeder!!! Marc Marquez Resmi ke Ducati Lenovo, Martin ke Aprilia. Bestia?
1 komentar