
Motomazine.com – salam safety riding bro sis.. Baru juga bergabung bersama Ducati sebagai tester rider sekaligus brand ambassador tim merah, Stoner tetiba saja menghembuskan sebuah kabar yang cukup membuat banyak orang kaget. Pasalnya ia menuduh jika Marquez tak menyukai kehadirannya.
Casey Stoner memang memutuskan untuk mundur dari hingar bingar MotoGP sejak tahun 2012 kemarin. Keputusan ini diambil Stoner karena doi menganggap jika dunia MotoGP sekarang terlalu banyak intrik serta semakin canggihnya teknologi yang membatasi skill naturalnya.
Seperti dilansir Crash Stoner menyampaikan kegalauannya ini. Rupanya selama menjadi tester rider bagi HRC (setelah pensiun dari MotoGP) ternyata ada pihak dalam yang tak suka dengan kehadirannya. Puncaknya adalah saat dirinya meminta kepada bos tim HRC untuk menggantikan Pedrosa yang cidera dan harus absen selama tiga seri di awal-awal musim balap 2015 lalu.
“Di Honda saya hanya seorang tester rider. Dan saya merasa tak mampu menunjukkan potensi yang saya miliki”, ucap pebalap asal Australia tersebut.
“Saya senang bekerja bersama orang-orang HRC. Namun Marquez dan kru-nya entah mengapa seperti merasa terancam atas kehadiranku. Padahal saya hanya ingin membantu saja”, imbuhnya.
Pebalap yang keluar sebagai juara dunia MotoGP musim 2007 dan 2011 ini merasa puncak ketidaknyamanannya bersama Honda adalah saat race seri Austin.
“Saya merasa siap untuk balap seri Austin (menggantikan Pedrosa). Namun Nakamoto mengatakan tidak dan itu memang keputusannya. Namun aku merasa jika ada orang di balik itu semua yang menekan dirinya untuk melarangku balap”, tutur Stoner.
“Namun saya tak merasa marah dengan HRC. Hubunganku dengan Suhei (Nakamoto) masih tetap bagus. Dan untuk ke depan pun akan tetap bagus”, tutupnya.
Pada tahun ini Casey sendiri akhirnya mengakhiri kontrak dengan Honda dan berlabuh kembali ke Ducati. Tim yang telah membesarkan namanya. Sebagai tester rider dan brand ambassador tim yang bermarkas di Bologna Italia ini.
Entahlah apa maksud dari Stoner hingga mengatakan bahwa Marquez merasa terancam akan kehadirannya di HRC. Mungkinkah ini semacam psywar? Ataukah memang ini murni curahan hatinya..??? Entahlah.. Hanya Casey dan Tuhan yang tahu (MMz/red)
Related Posts:
- Bagnaia: “Saya Tak Bisa Rasakan Batas Ducati”
- Cuaca Kacau, Johann Zarco Menangi Home Race MotoGP Le Mans
- Gigi Tawarkan Tes MotoGP 850cc untuk Bulega?
- Jika Hijrah ke MotoGP Better Toprak Gabung Yamaha
- Zarco Beberkan Masalah yang Mendera Honda di Jerez
- Kemungkinan yang Terjadi di WSBK jika Toprak Pergi
- Aoki: Bakat Alien Marc Marquez bisa ‘Sesatkan’ Ducati
- Masa Depan Toprak Masih Misteri, MotoGP, WSBK, Yamaha, Honda atau BMW
- Proyek Ambisius, Pekan ini Yamaha Tes Mesin V4
- Ducati V4-R 2025 Rilis di Misano, Pirro jadi Testernya
mulai kemaki nih si markes
Lebih tepatnya takut kesaing kah?
Masuk akal.
Takut kesaing yo mzbro?
Desmooooooooooo
ru88ercookie.wordpress.com/2016/01/06/vrm-s-p-a-jadi-pemilik-baru-dari-pabrikan-peredam-kejut-asal-italia-marzocchi/
Dromic?
Darmo
Leh… Ojo dibalik tapi
Omrad yo mas?
http://ferboes.com/2016/01/03/arwana-albino-warnanya-pucat-tapi-harganya-lebih-mahal/
Ya sudah manut.. Haha
Whahahhahah