Motomazine.com – Masbro, masih segar di ingatan kita pastinya, insiden yang terjadi antara Rossi vs Dovisiozo di tikungan pertama Assen kemarin? Yap, dua pembalap berbendera sama ini terpaksa melebar dan keluar dari perebutan podium.
Ditanya perihal kejadian tersebut Rossi mengungkapkan sedikit kekecewaannya. Kesempatan podium yang sudah ada di depan mata harus hilang karena agresifitas seorang Dovi.
“Dengan dua lap tersisa saya berada si posisi yang bagus karena saya ada di tempat kedua dan saya yakin bisa podium tapi Dovi berusaha menyalipku di tikungan pertama,” tutur Rossi.
“Saya sangat kuat dalam pengereman di tikungan satu,namun dia datang terlambat, terlalu cepat dan saya harus keluar trek,” lanjut Vale.
Yap, Rossi memang terlihat sangat kuat di braking area tikungan 1 Assen. Berkali-kali ia mampu mendekatkan jarak dengan pembalap di depan ya di area ini. Sayangnya, Dovisiozo yang lebih beringas dengan Ducatinya memaksa mengimbangi late brake Vale yang akhirnya malah membuat keduanya keluar dari lintasan, terutama Vale.
Kenapa saya menyebut keduanya? Karena Dovi juga ikut melebar hingga posisinya disalip Vinales dan Rins. Indikasinya apa? Jelas, Dovi memang memaksa melakukan pengereman telat, namun tak berhasil. Yang ada malah Rossi harus keluar dan melebar demi menghindari kontak.
“Untukku itu sama sekali bukan strategi yang cerdas. Saya rasa diantara kita berdua sangat berpotensi naik podium. Entah dua atau tiga. Dan karena insiden ini kami harus kehilangan kesempatan jadi hanya finish empat lima. Sangat memalukan, tapi ya seperti inilah!” Tutup Rossi.
Mengenaskan memang masbro, dua pembalap Italia, sama-sama punya kesempatan naik podium, malah saling adu skill yang kurang menguntungkan. Padahal dengan superiornya Ducati di lintasan lurus, akan sangat mudah untuk menyalip Rossi kemudian.
Namun kembali lagi, itulah balapan, dan memang selalu menyenangkan bisa mengalahkan Rossi. Karena the living legend ini sekarang seolah menjadi orang yang harus dikalahkan di lintasan, apapun caranya. Duh,sabar yo mbah! Semoga berguna… (mmz)
baca juga:
- Marini: “Bukan Posisi yang Kami Inginkan!”
- 2026 jadi The Last Chance Toprak ke MotoGP
- Jika dari Awal Pecco Begini, Saya Yakin Tahun ini Doi Sudah Jurdun
- MotoGP: Martin Menangi Sprint Race, Pecco DNF
- Catalunya jadi Kandidat Kuat Pengganti Race Finale Valencia
- MotoGP: Iannone Kembali, Siapa yang Harus Waspada?
- Komentar mmz di Akun MotoGP dapat berbagai Rujakan Netijen. Heran…
- MPM Honda Jatim tetap Semangat Ngajak Blogger Vlogger Nonton MotoGP Motegi, meski Marini Finish 14
- Ada Honda PCX 160 dan EM1 e: di MotoGP Mandalika
- Meet & Greet Fabio Quartararo di MotoGP Mandalika Promosikan Yamaha NMAX Terbaru
Lebih dekat dengan Motomazine di:
- e-mail: motomazineblog@gmail.com
- facebook: motomazine.com
- twitter: motomazine
- IG: @motomazineblog
- Youtube channel: Motomazine
- WA: 085233819298
- BB: D8DCFC9A
Duo Italiano berduel, Trio Spaniard yang ambil keuntungan đŸ™‚
That’s the mistake lek