Motomazine.com – Masbro, aturan tentang sayap aerodinamika atau yang sering disebut aero winglet memang terus dikaji oleh komisi keselamatan MotoGP. Setelah sebelumnya mendapat revisi bentuk, agar tak berbahaya bagi pembalap, kali ini pihak keamanan MotoGP kembali menerbitkan aturan tentang pemakaian dan ukuran sayap tersebut.
Yap, hampir semua pabrikan di arena MotoGP sekarang ini memakai sayap. Walaupun tak bisa dibuktikan secara nyata, namun penggunaan aero winglet ini ternyata cukup membantu motor tetap menapak di aspal.
Yoi masbro, walaupun sedikit mengurangi topspeed namun sayap ini sangat membantu down force motor terutama ketika melibas tikungan dan saat berakselerasi.
Nah, untuk mengatur makin gak jelasnya ukuran winglet ini, pihak MotoGP akan memberikan ukuran baku. Ambil saja contoh Ducati yang pakai winglet paling gede sekarang ini.
Namun selain ukuran, pihak keselematan MotoGP nantinya juga akan memberlakukan aturan aero winglet yang tak boleh terpisah dari fairing.
“Kamu tak akan lagi melihat fairing yang berbeda-beda tiap serinya. Dimana aero wingletnya bisa dipasang dan dilepas,” ujar Danny Aldridge selaku MotoGP Technical Director.
“Apa yang kamu lihat di awal race adalah fairing yang akan dipakai penuh dalam satu musim. Hingga ada satu kali upgrade dalam satu musim,” tambahnya.
Yoi masbro, ke depan nanti tim dan pabrikan tak lagi diperkankan membongkar pasang winglet tambahan pada motornya. Sekalinya mereka memilih itulah yang harus dipakai selama musim berlangsung.
Jadi pembalap harus memutuskan di awal. Akan memakai fairing reguler tanpa sayap tambahan, atau memilih memakai aero fairing bersayap yang nantinya bakal dipakai selama semusim penuh.
Last… Sejak 2017 penggunaan winglet atau sayap tambahan ini memang sempat menimbulkan kontroversi. Dari pabrikan menganggap ini penting, namun race director memandang bentuk winglet yang seperti itu akan membahayakan pembalap.
Terjadilah revisi aero fairing seperti musim 2018 ini. Yakni memodifikasi winglet (2017) agar tetap bekerja seperti fungsinya, namun dengan bentuk menyatu dengan fairing motor.
So… lagi-lagi aturan terbaru di ajang balap MotoGP diterbitkan. Kali ini mengatur penggunaan sayap tambahan aero fairing. Belum lagi aturan mengenai Internal Measurement Unit (IMU) tunggal sebagai lanjutan tindakan diseragamnya ECU. Semoga berguna… (mmz)
baca juga:
- Proyek Ambisius, Pekan ini Yamaha Tes Mesin V4
- Ducati V4-R 2025 Rilis di Misano, Pirro jadi Testernya
- Zarco ingin Jadi Pebalap Pabrikan. Wah ini…
- Raih Hasil Bagus di COTA tapi Marini Frustasi
- Sofuoglu: Kemungkinan Toprak ke MotoGP 50:50
- Poin dalam Balapan Penting, Gak Asal Ngegas tapi Gubrak!
- Dominasi Sesi Basah-Kering, Marc Tak Tersentuh di Day 1 COTA
- Marini: Potensi Kita Sekarang di Top 10
- Toprak: Gantikan Marini? Yamaha Juga Kosong
- Gosip MotoGP: Toprak Gabung ke HRC 2026, Siapa Tersingkir?
Lebih dekat dengan Motomazine di:
- e-mail: motomazineblog@gmail.com
- facebook: motomazine.com
- twitter: motomazine
- IG: @motomazineblog
- Youtube channel: Motomazine
- WA: 085233819298
- BB: D8DCFC9A
kepalangan dibikin OMR aja sekalian, mesin pakai honda semua, sasis pakai yamaha semua wkwkwkwkwk…
Wkwkwk…fairing pakai ducati semua
hooh…