MOTOMAZINE.COM – Valentino Rossi, pembalap MotoGP yang saat ini masih menjadi sumber berita asyik untuk diajak berbagi pengalaman kembali beberkan perbedaan pembalap era modern dan jaman dulu. Banyak sekali perbedaan yang sangat mendasar, mulai dari attitude pembalap hingga pola hidup yang harus dijalani. Rossi, yang datang dari era pembalap yang merokok dan minum bir harus terus menyesuaikan gaya hidupnya, termasuk program-program disiplin balapnya.
Valentino Rossi memang pembalap era motor yang minim elektronik. doi gak mau membandingkan terlalu jauh motor 2 tak era GP500 dengan motor MotoGP jaman sekarang. Bahkan musim 2002-2003 saja gak doi sebut.
Yang diperbandingkan Valentino Rossi adalah musim 2005 dengan era sekarang. Motornya sama-sama mesin 4 tak berkubikasi 1000cc. Yang sangat membedakan selanjutnya adalah sisi elektronik dan aerodinamika yang makin maju.
Tak hanya itu, Rossi juga menyebut pembalap MotoGP sekarang layaknya atlit yang benar-benar atlit. Semua terjadwal, harus tidur lebih awal dan rajin berlatih.
“MotoGP era 2005 dan sekarang sangatlah berbeda. Sekarang pembalap dituntut benar-benar menjadi atlit. Mereka harus tidur lebih awal dan melakukan latihan rutin. Selain itu era elektronik juga berpengaruh besar terhadap kemampuan motor. Pembalap harus bisa memaksimalkan potensi piranti elektronik agar motor jauh lebih cepat.”
“Saya datang dari era pembalap yang merokok dan minum bir. sangat berbeda dengan pembalap-pembalap sekarang. Selain itu spesiesnya sekarang juga berbeda (tertawa). Pembalap-pembalap muda sekarang lebih kuat dan cepat.” tutur The Doctor…
Yaps, romansa pembalap masa lalu memang menarik. Dahulu pembalap dituntut mampu bermain feeling untuk mengendalikan motor… Sekali saja pembalap salah membuka gas, high-side siap menanti. Belum lagi pemilihan ban yang sangat krusial saat itu. Apakah sekarang ban gak krusial? sebenarnya sih krusial banget, tapi kadang membingungkan..hehehe… bagaimana bisa ban soft lebih bertahan ketimbang ban medium atau hard sekalipun…wkwkwk…
Entahlah, apakah ini sebuah signal dari The Doctor jikalau melawan pembalap-pembalap muda dengan motor canggih sangatlah berat sekarang ini. Apalagi Rossi juga menyebut pengereman motor modern sangat berbeda dengan motor era 2005-an. Dulu Rossi sangat kuat di pengereman. Tapi sekarang, dengan rem Brembo modern, hampir semua pembalap bisa late brake. Dan dengan modal tersebut, motor dengan akselerasi dewa lah yang mampu melesat cepat meninggalkan lawan, tiap masing-masing tikungannya.
Apalagi Rossi dengan Yamaha sekarang. Yang selalu jadi bulan-bulanan motor-motor mesin V di lurusan.. Hmm… Tunggu saja 2020. Akan seperti apa kiprah The Doctor nantinya… Semoga berguna… (mmz)
- Yamaha Indonesia kirim Wahyu Nugorho Latihan bareng Valentino Rossi di VR46 Master Camp 2024
- Jorge Viegas Sebar Gosip Panas: 2024 VR46 ke Yamaha!
- GT WC Europe: Finish P5 di Misano jadi Hasil Terbaik Rossi sejauh ini
- Tertinggal 2 Detik Rossi Sebut Harinya Bagus
- Semoga Akur, Paduka Lorenzo ikut Balapan di Ranch Rossi
- Razali Menyesal Mengambil Rossi?
- Valentino Rossi Luncurkan e-MTB VR46 Terra. Keren Pol!
- Rossi: Kami sedikit lebih Baik
- Corak Helm AGV Terbaru Valentino Rossi untuk GP Misano 2
- Rossi tak kan Lupakan Michelin hingga Pensiun