Motomazine.com – salam safety riding bro sis.. Kepindahan Lorenzo ke Ducati rupanya telah berhasil menyita perhatian media untuk terus menyoroti nasib karirnya (nanti) bersama tim merah asal Italia tersebut.
Bukan rahasia lagi jika antara Lorenzo dan kepala mekanik saat ini, Luigi ‘Gigi’ Dall’igna pernah mempunyai sejarah kerjasama yang cukup apik kala Jorge masih membalap di kelas 250cc untuk tim Derbi dari tahun 2004 hingga 2007 lalu.
Bakal kembali mengulang sejarah itu, Lorenzo dan Gigi mengawalinya dengan saling lempar pujian. Luigi yang menangani tim Ducati sejak tahun 2014 lalu menyambut dengan baik kedatangan Lorenzo. Pun pebalap berkebangsaan Spanyol yang menyebut dirinya porfuera ini juga sangat menyanjung Gigi.
Luigi adalah orang yang jenius. Apa yang ia lakukan bersama tim dan mesin yang dinaunginya selalu menghasilkan sesuatu yang luar biasa bagi tim.
Ungkapnya kepada Crash.
Tak kalah dengan Lorenzo, Gigi justru menyebut Lorenzo lah yang genius.
Sudah seharusnya saya melakukan sesuatu semaksimal yang saya busa untuk membuat mesin yang lebih kompetitif. Itu semua juga tak lepas dari kerjasama tim hingga bisa merubah Desmosedici untuk berevolusi menuju arah yang lebih baik.
Lorenzo adalah pebalap cepat saat ini. Justru dialah orang yang genius. Kami harap ia akan cepat bersama Ducati. Kami tinggal mensetting ulang motor agar sesuai dengan gaya balapnya.
Timpal Gigi kepada media yang sama.
Tidak bisa dipungkiri memang jika Lorenzo adalah pebalap yang cukup cepat dan konsisten saat ini. Pun Ducati GP16, yang telah menjelma menjadi tunggangan kompetitif hingga mampu membawa Dovisiozo dan Iannone menggapai dua podium dari tiga seri yang telah digelar.
So… Bakal bagaimanakah kiprah Lorenzo di Ducati musim depan? Jika sekarang saja Gigi dan Lorenzo sudah saling lempar pujian, bagaimana nanti jika mereka sudah berada pada garasi yang sama? Bisa saling lempar sandal swallow mereka… Becandaaa…. 😆 (MMz)
Artikel menarik Motomazine lainnya:
- Jatuh Hati dengan KTM Vinales Bilang Motornya Agresif
- Marc: Selamat Tinggal Red Bull, Selamat Belajar Pecco
- Petrucci: Toprak Bisa Menang di MotoGP, Dia Gambaran Valentino dan Marc
- Yamaha M1 Mesin V4 Bisa hadir di Tes Sepang
- WSBK: Honda Tak Butuh Toprak
- Celaka! Marini Bilang Honda Jalan di Tempat
- Massimo Rivola Terkejut dengan Review Martin. Aprilia Harus Banyak Berbenah?
- Marini: “Bukan Posisi yang Kami Inginkan!”
- 2026 jadi The Last Chance Toprak ke MotoGP
- Jika dari Awal Pecco Begini, Saya Yakin Tahun ini Doi Sudah Jurdun
=======================
Bro dan sis punya informasi seputar otomotif dan kehidupan? Share saja bareng motomazine di:
• email: motomazineblog@gmail.com
• facebook: motomazine.com
• twitter: @aguztino86
• BB: 524dbd4e
• IG: motomazineblog
• WA: 085233819298
mantap…awal yang baik
Menjalin kemesraan yang pernah terjalin 😀
itu mah dah biasa,. nanti kalau tengah jalan nggak cocok baru dech saling serang,.
Pancene.. Tapi jangan2 malah cocok selawase.. Saling memuji adalah awal dari …..
nggak jaminan aha,. orang pacaran kalau baru jadian ya saling puji kq,.
Makane kui… Pengalaman ki yake
Trs aku kudu ganti ngefans sopo iki?
ngefans model tipis tipis ae 😀 https://cicakkreatip.com/2016/04/22/alasan-lorenzo-pindah-ke-ducati/
Buahaha.. Ngefans Shely ae..
Ngefans ikeh wae