Motomazine.com – Ya mau gimana lagi, memang pemberitaan terbaru ini masih berkaitan dengan garansi rangka 5 tahun dari Yamaha. Ya musti kita Gassspol lah! Bukannya menjatuhkan atau apa, cuma sebagai bahan referensi dan edukasi bagi pembaca setia yang budiman dan berlimpahkan rezeki, semoga, aamiin. Dalam artikel kali ini mmz mau coba sharing opini. Ya semacam kembali ke tugas harfiah seorang blogger.
Menarik menyimak program garansi rangka 5 tahun dari Yamaha. Mereka dalam hal ini PT. YIMM mengambil momen tepat dalam meluncurkan program garansi tersebut. Saat dunia perotomotifan tanah air tengah gunjang ganjing dengan fenomena sasis terkorosi, sembari menyelam Yamaha menjawab kegalauan konsumen lewat program tersebut.
Konfirmasi ini mmz dapatkan langsung dari Pak Bill selaku chief Yamaha Madiun. beliau mengatakan bahwasaannya garansi 5 tahun rangka ini mereka ambil sebagai langkah preventif, tatkala konsumen selalu kepo dengan jerohan sepeda motor yang hendak dibelinya. Tidak lucu kiranya, setiap ada konsumen yang hendak membeli sepeda motor Yamaha, mereka selalu meminta mekanik untuk membongkarnya terlebih dahulu.
Yang jadi pertanyaan, tepatnya rasa penasaran sekarang adalah, apakah mungkin dalam 5 tahun ke depan akan ada komplain terkait rangka sepeda motor Yamaha yang bermasalah?
Tentu saja sangat menarik. Sebab setahu saya, sejauh ini belum sekalipun ditemukan rangka sepeda motor Yamaha yang mengalami masalah. Patah, berkarat atau masalah yang lain.
Beberapa tahun silam memang sempat muncul, saat Yamaha V-ixion gen pertama dilaporkan mengalami masalah pada sasis deltaboxnya, sampai muncul julukan Deltas*ng kala itu. Tetapi hal tersebut tidak bisa dipertanggungjawabkan secara mutlak. Terlebih lagi masalah yang muncul berasal dari sedikit kalangan saja. Pemirsa yang akrab dengan Facebook kala itu pasti sangat paham dengan pemberitannya. Masif sekali di group-group otomotif.
Sempat viral, pemberitaan itupun menghilang seperti ditelan waktu. Hingga detik ini belum ada lagi kasus serupa. Kasus laporan sasis motor Yamaha yang keropos. Sedikit lucu sih, sebab sejauh ini, si Yamaha V75 sekalipun, masih banyak yang utuh, bahkan dimodifikasi sedemikian rupa, sampai swap engine dengan mesin F1Z-R. Untuk ukuran motor setua itu, rangka Yamaha V75 terbukti kuat dan kokoh.
Artinya, memberikan garansi rangka 5 tahun sebenarnya menjadi sebuah keputusan yang “easy” bagi Yamaha. Mau dikasih garansi rangka 10 tahun sekalipun berani. Cuma kembali lagi, akan kurang pantas jika sebuah pabrikan terlalu jumawa. Kesannya malah over dominasi yang menciptkan citra kurang baik terhadap pabrikan itu sendiri. Bisa disebut, garansi rangka 5 tahun adalah waktu yang sangat pas. Terlebih garansi ini juga berlaku untuk piranti kelistrikan. Saling terkait dan pantas.
Saat pertama kali PT. YIMM melaunching program garansi rangka 5 tahun yang langsung disusul oleh PT. Surya Timur Sakti Jatim (Yamaha STSJ), saya pun sempat terkejut. “Asli cerdas si Yamaha!” begitu gumam saya dalam hati. Mereka memanfaatkan momen yang sangat pas. Dan kesannya juga tidak alay, bukannya menjatuhkan atau black campaign.
Kembali lagi, akan sangat menarik melihat setidaknya 5 tahun ke depan, apakah bakal muncul komplain terkait rangka motor Yamaha. Meskipun saya yakin hal itu sangat sulit dan kemungkinannya sangatlah kecil. Mengingat rangka sepeda motor Yamaha yang sekuat dan sekokoh Gatotkaca! Otot kawat balung wesi! (mmz)
Artikel terkait:
- Naik Kelas, Aldi Satya Makin Ngeklop dengan YZF-R9
- Mengintip New Aerox “TURBO” yang Segera Rilis
- Yamaha NMAX “TURBO” TechMAX Buktikan Kualitasnya Sebagai Skutik Terbaik di Level Tertinggi
- Perkuat Hubungan dengan Komunitas Yamaha STSJ Gelar Synergy Ride 2024
- Harmoni Klasik Modern yang hanya didapat pada Yamaha XSR 155
- Jarang yang Tahu, inilah Fitur Pengaman Hujan di NMAX NEO
- Fazzio Hybrid Jadi Kanvas Seni di Solo Exhibition MangMoel: A Man, A Monster and The Sea
- Seru Pol! Yamaha NMAX TURBOISM Ngegas ke Lawu Green Forest
- Ngegas NMAX TURBO, Ketemu Rider SOLO
- Yamaha STSJ Geber Semangat di Pasar Tanjung Jember dengan “Grebek Pasar Rame”