Motomazine.com – Tak terasa akhir pekan ini balapan WorldSBK sudah masuk ke seri perdana, Phillip Island. Balapan yang akan berlangsung di pinggiran pantai Melbourne tersebut sedianya akan dihelat dengan menerapkan sistem flag to flag. Alasan keamanan menjadi penentu terkuat sehingga pihak race director memutuskan mengambil kebijakan race dengan pembalap diharuskan mengganti ban di tengah race berlangsung.
Menukil dari GPOne, rencananya pit akan dibuka pada lap 9 sampai 11. Artinya dalam 3 putaran ini pembalap diperbolehkan masuk kek pitlane untuk mengganti ban. Kalau di MotoGP penggantian ban biasanya sekaligus dengan mengganti motornya, entah di balapWSBK. Kayaknya sama saja.
Adalah pembalap BMW, Toprak Razgatlioglu yang menyambut gembira kabar ini. Pembalap Turki tersebut merasa senang karena dari beberapa tes yang telah dia jalani, doi sempat mengucap kekurangan BMW M1000RR adalah pada durabilitas ban belakang. Jika pihak race director memutuskan untuk pembalap berganti ban di tengah-tengah race, jelas ini menjadi berita bagus bagi El-Turco.
Berbanding terbalik dengan pembalap Aruba.it Ducati, Alvaro Bautista. Pembalap asal Spanyol tersebut menyambut keputusan ini dengan sedikit ekspresi kecut. “Apa yang bisa kami katakan tentang hal ini? Tentu saja keamanan adalah yang pertama, karena itu adalah yang paling utama dibanding lainnya. Apapun saya menerima keputusan ini, karena berhubungan dengan keamanan, saya yakin mereka (RD) sudah mengevaluasi dengan detail,” tutur Bautista dikutip dari sumber yang sama.
“Saya rasa balapan 20 lap masih bisa digelar dengan aman, itu tergantung bagaimana pembalap menjaga ban dan bahkan jika diperlukan harus mengubah gaya berkendara. Jika kamu tahu harus membalap untuk 20 putaran, saya rasa kamu akan berhati-hati dalam pemakaian ban dan tidak berlaku terlalu agresif. Saya dan tim telah mencoba ini selama tes, namun kembali lagi, kami harus menerima keputusan ini,” tambah juara dunia 2023 tersebut.
Toprak sendiri menjadi pembalap tercepat di sesi terakhir tes Phillip Island Selasa kemarin. Artinya kesempatan Toprak untuk juarai race dengan BMW sangatlah terbuka lebar. Wajar jika Bautista diterpa kecemasan. Belum lagi dengan performa gacor rekan setimnya Nicolo Bulega dan pembalap debutan dari Go Eleven, Andrea Iannone. (mmz)
Artikel terkait:
- Sempat Mengejutkan, Redding Yakin bisa Kalahkan Toprak. Mau Ganti Ducati?
- Toprak: “Kami Temukan Grip itu, Kita Siap Balapan!”
- Toprak Mengaku Sedih dan Kecewa di Race 2 WSBK Phillip Island
- Alex Lowes Juara Suerpole WSBK Australia disusul Loca dan Toprak
- WSBK: Balapan di PI akan digelar Flag to flag, Toprak Senyum Alvaro Kecut
- Toprak: “Saat Tanda Tangan dengan BMW Saya Khawatir, kini Saya Tahu yang harus diperbuat”
- Livery Balap Tim Ducati Musim 2024, tetap Dominan Merah dengan Aksen Pemanis
- Akankah Regulasi Bobot Minimal Pembalap Hadir di MotoGP?
- Terkuak! Inilah Livery BMW M1000RR Toprak versi 2024
- WSBK: Petrucci Sebut Toprak Pembalap Terbersih di Lintasan?