MOTOMAZINE.COM – Selamat pagi Om, semoga kesejahteraan senantiasa menaungi kita hari ini. Yaps, sedikit uneg-uneg yang tetiba saja mak bedunduk keluar dari si tunggangan CB150R. Yang belum ngeh, namanya SABRI, sudah riwa-riwi ke sana kemari, intinya mitra sejati yang paling mengerti. Cuman sayangnya, meski begitu, ada sedikit ganjalan yang pastinya juga dirasakan banyak penyemplak CB150R lainnya. Yoi, motor sport Honda ini minim gear indicator. Sebuah fitur yang menurut saya cukup penting meskipun ada sisi positif dan negatifnya. Positifnya mempertajam feeling, tapi sisi negatifnya kadang bikin ngah-ngoh. Wkwkwkwk… kosakata ala kita untuk menerangkan arti lain dari blo*n, atau bo*o.
Gak usah jauh-jauh cari referensi. Ini adalah pengalaman yang saya alami sendiri. Awal-awal nunggang CB150R, saya seringkali mengalami miss terutama di gigi 4, 5 dan 6. Untuk perseneling 1,2 dan 3 sih masih OK Kang ya… Cuman untuk posisi gigi atas, asli, sampeyan pasti sering, udah masuk 6 mau diangkat lagi… hey, emangnya itu Sauber Petronas, atau Scuderia Ferrari yang bisa terus naikin gearbox lebih dari 6. Bukan…
Nah, kejadian seperti inilah yang paling bikin sebel. Sudah asyik-asyik menikmati putaran mesin, alus, langsam, sedikit menderung, dikira masih 5, mau diamsukin lagi, ternyata udah lemes, eh sudah gigi 6 maksutnya. Kan gak enak banget tuh ya…
Untuk mengakalinya banyak yang pasang gear indicator aftermarket. Biayanya lumayan, bisa tembus 200-300 ribuan. Lebih mudahnya ya tinggal pertajam feeling aja sih kang.
Terutama feeling di gigi 5 dan 6. Ini yang paling bikin rancu.
Tips Bedakan feeling Perseneling
Untuk mempertajam feeling sampeyan musti banyak praktik. The best teacher is experience. Yap, lagi-lagi, posisi gigi paling rancu itu 5 dan 6. Tepatnya 6. Kasusnya sama, mau masukin lagi, padahal sudah mentok.
Untuk mensiasati hal ini sebenarnya sampeyan cuman butuh banyak latihan rasa. Bedanya memang sangat tipis.
Posisi gigi 5 sangatlah mirip dengan gigi 6. Saat menggeber Honda CB150R di posisi gigi ini sampeyan akan sedikit dibuat kebingungan.
Cara mendeteksi posisi gigi perseneling di gigi 5 atau 6 adalah begini. di gigi 5 biasanya ada sedikit sisa tenaga yang bisa disalurkan. Cara gampangnya sih ada sedikit tarikan lagi saat anda menggeber gas.
Sementara posisi gigi 6 ada sedikit perbedaan dimana saat gas dibetot tenaga yang disalurkan cenderung lebih flat. Seperti biasanya, karakter final gear sebagai penghalus.
Jadi intinya tinggal pertajam feeling dan perbanyak latihan. Itu sih… Atau masih akan tetap seneng dengan “ngah-ngoh” sering naikin gigi padahal gigi persenelingnya sudah mentok, 6. Hahaha… Semoga berguna… (mmz)
- Tips Riding saat Puasa ala Yamaha STSJ. Nomor 3 Jangan Terlewat
- Tips Menjaga Ruang Bakar tetap Cling ala Yamaha STSJ
- Yamaha STSJ Kasih Tips Rawat Suspensi biar Awet dan Maknyus
- Yamaha STSJ kasih Tips OOTD-an Kece bareng Motor
- STSJ kasih Tips Merawat Motor Matic Yamaha tetap Awet
- Penyebab Ban Motor Cepat Aus, STSJ Kasih Tips Merawat Ban supaya Awet
- Jangan Abai, Knalpot juga perlu dirawat
- Wajib Tahu! STSJ bagikan Tips Tanda V-Belt Matic harus diganti
- Minggu bukan berarti Malas-malasan, Nih STSJ Kasih Tips Merawat Sistem Pengereman
- Yamaha STSJ ungkap Perilaku Sepele yang Sebabkan Velg Motor Peyang
Kalah sama motor honda revo X , ada gear position nya
wkwkwk..itulah