MOTOMAZINE.COM – Kemarin hari Sabtu, 31 Agustus 2019 motomazine berkesempatan ikut touring Yamaha Freego plat AE dari 3 kota di sekitar karesidenan Madiun. Keseruan touringnya bisa sampean simak di artikel sebelumnya. Nah kali ini yang pengen mmz bahas adalah mengenai impresi berkendara Freego. Saya nyebutnya solo touring aka tourinf jomblo masbro. Lha piye, hawong touring sendiri gak ada temennya…hahaha…
Sekilas Yamaha Freego memang bukan motor asing buat kita biker tanah air. Tapi nunggang untuk jarak jauh, asli, baru kali ini saya merasakannya.
Dan berikut mmz kasih gambaran ke sampeyan semua kayak apa sih rasanya nunggang Yamaha Freego.
1. Ergonomi
Untuk mmz yang punya tinggi badan 180 cm alhasil kaki menapak dengan sempurna di tanah. Yoi, motornya mungil masbro. Rodanya cuman 12 inch, jadi urusan tapak menapak tanah buat saya tentu tak menjadi masalah. Buat pemirsa yang tingginya under 170 cm pun kayaknya juga bukan masalah.
Sebab selain jarak tempat duduknya yang tergolong rendah, Freego ini juga enteng banget. Jadi saya setuju banget atau ngrekomkan motor ini lebih masuk ke cewek.
2. Performa
Yamaha Freego dibekali mesin 125 cc SOHC dengan teknologi BlueCore. Untuk vibrasi dari mesin dan ruang CVT gak begitu terasa. Masih masuk toleransi lah. Termasuk saat saya nyoba ngerunut gasnya pelan-pelan, tak ada gejala gredeg yang terjadi.
3. Suspensi dan Pengereman
Bicara suspensi Yamaha Freego dibekali dengan satu suspensi belakang dan suspensi depan teleskopik biasa. Secara overall emang seidikit agak stiff sih, cuman gak sekaku kakak-kakaknya yang pakai suspensi belakang dua. Intinya masih masuk lah.. Gak bikin bok*ng panas.
Untuk pengereman anda bisa mengandalkan si Freego ini. Meski rem depan cuman pakai satu piston, tapi karakter rem Yamaha nya sama sekali gak tergantikan. Empuk, nurut dan cukup pakem.
4. Konsumsi bahan bakar
Konsumsi bahan bakar Freego ini termasuk irit. Yang saya pakai kemarin Freego S yang sudah keyless dan ada start stop systemnya. Untuk menempuh jarak estimasi 25 kilometeran (sekali jalan), Yamaha Freego ini gak ngabisin seliter bensin. Yang jelas bar fuel meter cuman berkurang satu strip. Itupun untuk perjalanan PP. Estimasi 50 kilometeran lah.
Overall impresi pertama nunggang Freego adalah asyik, motornya mungil, enak dikendarai, dengkul gak notok dek dan yang pasti irit.
Sedikit yang perlu sampeyan perhatikan paling vibrasi di setang dan speedometer yang menurut saya ukurannya terlalu mini.. sekian dan semoga berguna… (mmz)
- Jangan Abai, Berikut 4 Tanda Sepeda Motor minta diservis
- Meriahkan Kartini Day, Yamaha STSJ Ajak Cewek-cewek Classy Rolling City
- Yamaha STSJ Sediakan Helm Bogo Keren bagi Pembelian Sepeda Motor di Tokopedia
- Tampil Enjoy dan Berkelas dengan Yamaha Grand Filano
- Tips: Jangan asal Tembas-tembus, Ban kalau Kelamaan juga Bahaya!
- Makin Sporty dan Bertenaga, Yamaha LEXi LX 155 Pilihan Pas Mitra Berkendara
- Termotivasi Penuh, Tim Yamaha Racing Indonesia Siap Amankan Podium di ARRC Zhuhai
- Spesial Hari Kartini, berikut Apresiasi Yamaha STSJ ke Konsumen Wanita
- Libur Lebaran Usai, Saatnya Cari Cuan pakai si Ganteng Yamaha NMAX
- Yamaha STSJ Sarankan Periksa Komponen ini Pasca Mudik
Judulnya sedih banget 🙁
Tapi keren review-nya #jempol
wkwkwk…bapak terharu ya baca judulnya? makasih pak, makasih…